Mohon tunggu...
Efwe
Efwe Mohon Tunggu... Administrasi - Officer yang Menulis

Penikmat Aksara, Ekonomi, Politik, dan Budaya

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

Rekapitulasi Hasil Penawaran ST 010, Investornya Didominasi oleh Generasi Milenial

14 Juni 2023   11:30 Diperbarui: 14 Juni 2023   11:37 180
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Masa penawaran Surat Berharga Syariah Negara(SBSN) Ritel sub seri Sukuk Tabungan (ST) 010 T2 dengan masa jatuh tempo atau tenor 2 tahun berimbal hasil 6,25 persen per tahun dan ST 010 T4 yang memiliki tenor 4 tahun dengan imbal hasil 6,40 persen per tahun telah ditutup pada 7 Juni 2023 pekan lalu.

Mengutip data yang dirilis oleh Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan (DJPPR-Kemenkeu), respon masyarakat terhadap penawaran SBSN Seri ST 010 sangat tinggi.

Kuota nasional yang awalnya disiapkan Pemerintah sebesar Rp.10 triliun tandas hanya dalam waktu 9 hari sejak masa penawaran dibuka pada 12 Mei 2023.

Padahal masa penawaran masih tersisa 12 hari, oleh sebab itu DJPPR selaku penerbit dan pengelola SBSN Ritel menambah jumlah kouta nasional ST 010.

Dengan berbagai pertimbangan, penambahan kuota nasional hanya untuk sub seri ST 010 T2, sedangkan volume penawaran ST 010 T4 dianggap cukup, di tutup pada posisi Rp.3,3 triliun.

Mekanisme penambahan kuota yang digunakan oleh DJPPR adalah Scheduler atau penjadwalan agar penyerapannya bisa merata.

Pada awal masa penambahan kuota, Pemerintah menyiapkan Rp. 8 milyar per jam, 24 jam/7 hari seminggu.

Animo masyarakat ternyata masih sangat tinggi, rebutan untuk mendapatkan ST 010 terefleksi jelas, hanya dalam waktu 5-10 menit setelah penawaran dibuka setiap jamnya, ST 010 ludes diserap investor.

Kemudian di akhir-akhir masa penawaran, kuotanya dinaikan oleh Pemerintah menjadi Rp. 20 miliar per jam.

Respon masyarakat masih juga sangat besar, sehingga kuota tambahan ST 010 T2 ditutup pada 6 Juni 2023 pukul 07.00 , sehari sebelum masa penawaran instrumen investasi syariah yang dikategorikan dalam green sukuk tersebut resmi ditutup.

Menurut hasil rekapitulasi DJPPR, diakhir masa penawaran dana masyarakat yang berhasil di mobilisasi mencapai Rp. 15, 000.613.000.000.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun