Juga akan memperoleh keuntungan lain berupa tarif pajak imbal hasil yang lebih bersahabat sebesar 15 persen, lebih kecil 5 persen dibandingkan pajak bunga deposito.
Selain itu, dengan berinvestasi di SR017 kita pun bisa mendapatkan keuntungan lain dari capital gain atau selisih antara harga beli dan harga jual di pasar sekunder.
Namun, ada yang lebih penting lagi berinvestsi di surat berharga negara kita bisa ikut serta langsung dalam membangun negara yang kita cintai ini.
Cara bertransaksinya pun sangat mudah dan praktis, karena seluruh prosesnya melalui online. Ada 4 tahapan agar bisa memiliki SR017 ini, melakukan registrasi, melangsungkan pemesanan, pembayaran, dan terakhir settlement.
Seluruh proses ini melalui sistem elektronik  yang disediakan oleh mitra distribusi yang telah bekerja sama dengan Kemenkeu melalui sistem e-SBN.
Investor atau siapapun yang berminat untuk berinvetasi di Sukri seri SR017 Â bisa menghubungi mitra distibusi yang terdiri dari bank, perusahaan sekuritas dan perusahaan financial technologi (fintech) yang seluruhnya berjumlah 31 mitra distribusi.
Ke-31 mitra distribusi itu adalah Bank Mandiri Bank Rakyat Indonesia, Bank Negara Indonesia, Bank Tabungan Negara, Bank Syariah Indonesia, Bank Muamalat, Bank BCA, Bank Danamon, Maybank, Bank CIMB-Niaga, Bank OCBC, Bank DBS Indonesia, Â Bank Panin, Citibank, Standart Charter Bank, Bank UOB, Â HSBC Bank, Commowealth Bank, Bank Mega dan Bank Permata.
Lantas ada juga perusahaan sekuritas, seperti BRI Danareksa, Bahana Sekuritas, Mandiri Sekuritas, dan Trimegah Securities Indonesia.
Sementara dari perusahaan fintech, ada Bareksa Portal Indonesia, Tanamduit, investree, Koinworks, Modalku, Bibit, dan FUNDTastic+