Pukulan drum Charlie Watts pun masih cukup bertenaga menghentak penuh tenaga, walau kini  ia telah tiada tetapi sebenarnya Charlie tak pernah absen dalam setiap pertunjukan konser Rolling Stones maupun saat membuat album.
Sebelumnya seperti dilansir Ultimate Classic Rock, The Rolling Stones pada tahun 2020 lalu berencana melakukan tur secara ekstensif di seluruh wilayah Amerika Serikat dan beberapa kota di Eropa, tetapi karena pandemi Covid-19 rencana konser mereka berantakan.
Meskipun demikian pada April 2020 lalu, super grup ini merilis Single berjudul Living in a Ghost Town.
Selain itu mereka pun kini sedang menggarap 6 lagu lainnya, yang nantinya akan dikeluarkan sebagai album terbaru mereka.
Terakhir mereka membuat album pada tahun 2016 yang bertajuk Blue & Lonesome. Sepanjang grup yang memiliki logo lidah menjulur ini berkarya selama 58 tahun, mereka telah menelorkan 30 album studio, 33 album Live Concert, 29 album kompilasi, 3 extended singles, 121 singel, 48 album Video serta 77 music video.
Jumlah yang cukup fantastis saya kira, pencapaian yang hanya mampu diraih oleh segelintir musisi saja.
Terlepas dari tingkah mereka sebagai pribadi yang penuh kontroversi, secara profesional mereka layak untuk dijadikan panutan.
Kecintaan mereka pada musik, dan elan yang mereka tunjukan pada dunia patut kita apresiasi setinggi-tingginya.
Super grup yang seangkatan mereka, saat ini mungkin sudah tidak aktif lagi sebut saja misalnya Led Zeppelin, Black Sabbath , atau Deep Purple kiprah mereka sudah tak terdengar lagi meskipun lagu-lagunya masih tetap abadi menemani kita hingga saat ini.
The Rolling Stones itu sebuah exception, mereka mampu terus bermusik hingga saat ini, dimasa usia mereka telah sangat gaek.
Bahkan Keith Richard mengatakan dalam satu kesempatan bahwa The Rolling Stones tak akan pernah pensiun.
