Kemudian sebelumnya ada The Bullet Bra yang dikenakan oleh mega bintang Marilyn Monroe di pertengahan tahun 60an yang membuat pemakainya tampak memiliki ukuran payudara yang lebih besar.
Lantas ada Jogbra yang dikreasikan oleh Lisa Lindahl untuk kebutuhan olahraga agar dapat leluasa bergerak. Ada lagi Wonderbra yang dipopulerkan oleh model Eva Herzigova yang mengangkat payudara sehingga belahannya terlihat menggairahkan.
Bahkan bukan hanya untuk penampilan berbagai teknologi canggih dipergunakan untuk melakukan riset terkait penopang payudara ini.
Bahan yang digunakan bagi pembuatan BH ini pun benar-benar diteliti dengan seksama bukan hanya agar terlihat indah dengan ornamen -ornamen yang menghiasinya seperti renda dan hiasan lainnya tetapi memiliki manfaat lebih bagi bentuk payudara dan kesehatan wanita yang mengenakannya.
Seperti magic wire yang diciptakan oleh pabrikan BH asal Jerman Triumph, yang nyaman dikenakan berkat teknologi kawat yang lentur dan lembut, menggantikan kawat logam tradisional.
Yang paling mutakhir belakangan muncul bra dengan teknologi canggih yang dapat mengukur denyut jantung, menghilangkan sakit kepala, hingga mendeteksi kanker payudara.
BH, kutang, bra atau apapun istilahnya bisa disebut juga sebagai bagian dari penanda jaman yang terus berevolusi mengikuti budaya, Â kehidupan manusia serta bergantinya mode, dan jangan lupa status sosial seseorang bisa juga tergambar dari BH yang dikenakannya.