Mohon tunggu...
Fenny
Fenny Mohon Tunggu... Lainnya - Pemilik kucing yang senang berbicara miaw

Berbagi kisah cerita

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

Cara Ibuku Mengajariku Beribadah

2 Mei 2021   22:15 Diperbarui: 2 Mei 2021   22:26 1251
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: walpaperlist.com

Ibu selalu mengiming-imingi saya, kalau bisa berpuasa satu hari penuh akan di beri uang jajan. 

Waktu itu saya di berikan uang sebesar  5000 rupiah, biasanya bisa dapat jajanan yang banyak sekali. Anak kecil mulai menghitung, kalau sehari saja bisa dapat 5000 rupiah. Apalagi kalau satu bulan penuh, bisa dapat 150.000 rupiah. Wah, dapat durian runtuh dong, ditambah lagi pasti bisa dapat baju baru buat lebaran. 

Namun sayang, karena godaan syaiton nirojim yang meraja rela. Beberapa hari puasanya tidak full dan alhasil bolong bolong. Yah, mungkin hanya bisa dapat 20 hari saja, 10 harinya menghilang entah ke mana. Mungkin terhasut syaiton? Hihihihihi. 

Dalam 20 hari itu tak semuanya berjalan dengan mulus, ada-ada saja berbagai macam godaan yang muncul. Maklum deh, namanya juga anak kecil yang mungil. Tapi tidak semua anak kecil seperti saya ya, hihihi... 

Ada juga anak kecil yang sudah bisa berpuasa di umur 5 tahunan tanpa rasa mengeluh. Intinya, tergantung bagaimana orang tuanya mendidik dan bagaimana sifat anaknya juga. Kalau anaknya keras kepala ya wallahualam.... 

Kalau yang pertama tadi mengenai berpuasa, yang kedua ini mengenai Shalat tarawih. 

Ilustrasi sholat berjamaah. Sumber: line.17qq.com
Ilustrasi sholat berjamaah. Sumber: line.17qq.com

Dulu saat masih kecil ketika sedang Shalat tarawih, dikepala selalu memikirkan kapan tarawihnya selesai. Kapan nih bisa pulang ke rumah? Lama banget.   

Meskipun menggerutu, selalu saja esoknya ikut tarawih lagi. Saya selalu di ajarkan oleh kedua orang tua saya bahwa, kalau Bulan Suci Ramdhan itu pasti ada Shalat tarawihnya. 

Ketika masih anak-anak, shalat tarawih paling sedikit adalah 11 rakaat. Waktu dulu pernah sampai 23 rakaat. Rasanya modar sekali, selalu saja saya menggerutu. 

Namun ibu saya bilang, kalau lelah berdiri duduk aja gak papa. Saya pun jadi duduk. Tapi melihat orang-orang di sekeliling pada shalat, rasanya sangat aneh karena beda sendiri dari yang lain. Jadinya saya berdiri lagi. Setelah beberapa rakaat, saya lelah lagi dan akhirnya malah duduk kembali. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun