Mohon tunggu...
Fenni Bungsu
Fenni Bungsu Mohon Tunggu... Freelancer - Suka menulis

Penyuka warna biru yang senang menulis || Komiker Teraktif 2022 (Komunitas Film Kompasiana)

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Momen Berkesan yang Tak Terlupakan sebab Nonton Avatar di Bioskop

23 Oktober 2023   20:10 Diperbarui: 23 Oktober 2023   20:38 139
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ini Avatarnya Jake Sully (dok. IMDb)

Siapa sih yang gak tahu film Avatar? Iya, itu loh, film yang warnanya kesukaan saya, biru. Film yang disutradarai oleh James Cameron ini rilis di tahun 2009, dan terkenalnya dengan slogan James Cameron's Avatar. Kalau membicarakan para cast-nya gereget banget, seperti: Sam Worthington pemeran Jake Sully, Zoe Saldaa si Neytiri, Stephen Lang sebagai Kolonel Miles Quaritch yang kepo banget sama suku Na'vi, Michelle Rodriguez sebagai Trudy Chacon si pilot yang lihai dengan helikopter walau kena tembakan, dan Sigourney Weaver sebagai bos-nya Sully alias Dr. Grace Agustinus.

Nah, ini tayangan Avatarnya beda ya dengan Avatar yang ada karakter si Aang. Soalnya kan kalau Aang itu plontos dan ada tanda panah di tengah kepala. Beda sama si Avatarnya Jake Sully yang punya kepangan rambut. Oh iya, saya tidak akan membahas secara tegas tentang sinopsis maupun ulasan filmnya, karena ada hal lain yaitu momen berkesan gara-gara nonton film ini. Apa saja itu?

Ketika Beli Tiket OTS

Iya, kala itu nontonnya bareng-bareng dengan kakak, tante, dan calon Oom. Ceritanya, tante saya itu sedang PDKT nih sama calon Oom. Jadilah saya dan kakak perempuan saya diajak nonton ke bioskop. Padahal kan yang pacaran siape, yang diajak siape, tetapi ponakanya bisa kecipratan manisnya, wkwkwk.

Sebagai ponakan yang baik hati dan budiman, pergilah nih saya menemani mereka. Itu juga atas persetujuan mendiang mama dan ayah. Soalnya kan saya masih imut-imut, tetapi alhamdulillah udah punya KTP kok, hehe. Bioskop yang terpilih adalah di Mall Metropolitan, Bekasi, yang lumayan jauh dari rumah sih, hihi. Cuma karena di sana cukup banyak restorannya, jadi bisa sekalian icip kuliner dulu baru nonton, haha (makasih banyak calon Oom dan tante yang udah ajak saya, hehe).

Singkat cerita, pesan nih tiket bioskopnya secara on the spot. Nah yang bertugas antre di tiket saya sama kakak, ya biarkanlah sejenak tante dan calon Oom tidak diganggu dulu, ecieee. Tengok poster-poster film yang tersedia, kalau tidak salah ada film Indonesia, hanya saja genre-nya horor. Jadilah yang terpilih nonton filmnya atas rekomendasi kakak saya, yaitu Avatar.

Hmm, Sepertinya..

Lampu sinema belum dimatikan. Suasana yang masih terang benderang memudahkan kami untuk menemukan kursi. Posisi duduk pun diatur, kakak saya di pinggir -- saya -- tante -- calon Oom. Gelapnya di dalam bioskop pertanda film pun mulai ditayangkan. Adegan per adegan berjalan sebagaimana menit yang berlalu hingga saya merasakan rasa sejuk. Kepala mulai direbahkan, dan hawa untuk ingin terlelap mulai terasa terlebih karena perut yang sudah terisi mantap. Dan sesejuk keadaan memang bergelayut sampai waktu kejut datang.

Jreng, kok udah perang aja itu si Sully. Lagi berusaha mencerna dan meyakinkan diri bahwa sudah mulai tersadar, eh tante saya nengok, saya cuma nyengir saja. Entah ada apa beliau menoleh ke arah saya. Apa mungkin pas saya terlelap saya mendengkur kali yak, wkwkwk. Namun, kalau memang begitu, harusnya kakak saya juga ikutan menegur sih. Ah entahlah.

nah ini Avatarnya si Aang (dok. vidio.com)
nah ini Avatarnya si Aang (dok. vidio.com)

Jadi Bagaimana Pasca Nonton Bioskop?

Ya, begitu deh, nonton filmnya gak full, karena saya gak ikutan menelusuri secara tuntas dunia Pandora dan Pohon Jiwa. Engehnya, pas helikopter Trudy oleng. Pasca nonton kami berempat cengar-cengir, mungkin dengan pemikiran yang pastinya beda-beda, hehe. Entah apa yang dipikirkan, hanya dirinya dan Tuhan yang tahu. Saya mah tahunya kok malah jadi pindah bobo, huhu.

Di satu sisi ketika film berdurasi 161 menit ini tayang ulang di tivi swasta, baru saya akhirnya bisa nonton full (meski ya ada pariwara khas tivi kan). Namun di sisi lain, sayangnya beberapa tahun kemudian calon Oom pun usai sudah hubungannya dengan tante saya, hix. Ya, namanya jodoh memang tidak ada yang tahu. Walau tidak seperti kisah Jake Sully dan Neytiri yang endingnya bersama, bahkan di Avatar season 2: the Way of Water mereka memiliki anak, tetapi melalui kisah film yang naskahnya ditulis oleh James Cameron ini, menjadikan saya selalu teringat dengan masa-masa kami berempat nonton bareng, mall-nya, restonya, dan bioskopnya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun