Mohon tunggu...
Fenni Bungsu
Fenni Bungsu Mohon Tunggu... Freelancer - Suka menulis

Penyuka warna biru yang senang menulis || Komiker Teraktif 2022 (Komunitas Film Kompasiana)

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Oleh-oleh Konferensi Internasional Mandalika untuk "Sport Tourism" yang Berkelanjutan

7 Desember 2021   07:54 Diperbarui: 7 Desember 2021   18:24 2265
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"Ini kesempatan yang sangat bagus untuk Lombok. Sebab sport event yang diselenggarakan di Mandalika ini bisa dapat dimanfaatkan oleh UKM." Jelas Ibu Rizki Handayani.

Oleh karenanya, kita harus siap sedia sebagai penyelenggara, karena mau tidak mau harus tanggap dan bergerak cepat. Sebagaimana yang disampaikan oleh Bapak Sandiaga Uno, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif bahwa 3T untuk Mandalika yaitu Tepat Sasaran, Tepat Waktu, dan Tepat Manfaat.

Tangkapan layar Fenni Bungsu
Tangkapan layar Fenni Bungsu

"Acara konferensi ini sebagai kesempatan untuk membangun kolaborasi dengan GerCep (gerak cepat), GeBer (gerak bersama), dan Gaspol (Gali Potensi Online)," ujar Pak Menteri Sandiaga Uno sekaligus membuka acara konferensi Internasional Mandalika.

Flyer kegiatan: Dok. KOMPAS
Flyer kegiatan: Dok. KOMPAS

Gelar Dua Sesi Seminar di Konferensi Internasional Mandalika

Sport tourism yang tengah digaungkan di Mandalika, menjadi pembahasan yang diangkat dalam Konferensi Internasional Mandalika tahun 2021 ini.

Acara ini tidak hanya membuat saya mengetahui potensi luar biasa dari DSP Mandalika, tetapi juga persiapan yang perlu dilakukan untuk gelaran olahraga selanjutnya pasca World Superbike. 

Sesi pertama mengangkat tema: Menggali Kesiapan Kawasan Wisata Olahraga Mandalika, dengan para narasumber yaitu: 

  1. Ekawati Moncarre -- Country Manager VITO Perancis. 

  2. Dr. M. Firmansyah -- Akademisi Universitas Mataram. 

  3. HALAMAN :
    1. 1
    2. 2
    3. 3
    4. 4
    5. 5
    6. 6
    7. 7
    Mohon tunggu...

    Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
    Lihat Travel Story Selengkapnya
    Beri Komentar
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

    Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun