Mohon tunggu...
Febbi Fitriani
Febbi Fitriani Mohon Tunggu... -

Student of life.

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Berkontemplasi Melalui Terjalnya Gunung Lembu dan Indahnya Waduk Jatiluhur

18 April 2017   04:08 Diperbarui: 31 Januari 2018   01:00 2783
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pukul 14.25, kita memulai perjalanan menuju Jakarta dengan kereta Cilamaya Ekspres.

Pukul 18.05 kita sampai di Stasiun Tanjung Priuk. Dan pisah dengan dua orang teman saya yang lain.

Foto perpisahan di Stasiun Tanjung Priuk
Foto perpisahan di Stasiun Tanjung Priuk
Pukul 22.00 saya dan dua orang teman saya sampai di Tangerang. Dan nyari tukang pecel ayam dulu karena emang udah laper banget haha.

Catatan :

  • Bagi yang menggunakan transportasi kereta api lokal, sebaiknya memesan tiket minimal H-7 untuk menghindari kehabisan tiket, dan antrean panjang di loket. Tiket bisa dipesan di Stasiun2 pemberhentian dan keberangkatan. Harus isi formulir dulu untuk pesen tiket pulang perginya. Gabisa pesen online karena bukan kereta jarak jauh.
  • Sebaiknya jangan musim penghujan, karena jalannya batu-batu yang berlumut. Kebayangkan kalo hujan licinnya kayak gimana.
  • Bawa persediaan air minum yang banyak, karena di sana gada mata air dan kalo beli mahal.
  • Gada ATM dan minimarket di jalan menuju basecampnya.
  • Kalo mendaki saat libur, bawa aja hammock takut ga kebagian lahan ngecamp.
  • Bawa trashbag buat bawa sampahnya turun.

Biaya :

Kereta Commuter Line Jabodetabek PP = Rp 7.000 x 2 = Rp 14.000

Kereta Api Lokal Walahar Ekspres (Tanjung Priuk – Purwakarta) = Rp 6.000

Kereta Api Lokal Cilamaya Ekpres (Purwakarta – Tanjung Priuk) = Rp 6.000

Simaksi = Rp 15.000 per orang (Kalo ga ngecamp Rp 10.000)

Sewa angkot berangkat = Rp 180.000 (sharing cost)

Sewa angkot pulang = Rp 250.000 (sharing cost)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun