Masjid di Bantul Siap Sambut Musafir, dari Singgah Rombongan hingga Swadaya Pembangunan

Bantul -- Tim BKM DIY dan Kanwil Kemenag DIY melanjutkan silaturahmi ke masjid-masjid di jalur mudik dan wisata wilayah Bantul, Kamis (20/3/2025). Kunjungan ini bertujuan memastikan kesiapan masjid dalam memberikan layanan terbaik bagi jamaah dan musafir, terutama menjelang Idulfitri.

Perjalanan dimulai di Masjid Mursyodullah, Pandak. Ketua Takmir, Ngatiman, menjelaskan bahwa masjid ini sering menjadi tempat singgah bagi rombongan peziarah yang datang dengan bus dalam jumlah besar. "Menjelang Lebaran, pos polisi juga selalu hadir di sekitar masjid untuk membantu pengamanan dan kelancaran arus kendaraan," ungkapnya. 

Bersama Takmir Masjid Mursyidullah Pandak Bantul (dok.pribadi)

Kabid Urais Kanwil Kemenag DIY, Sa'ban Nuroni, menegaskan bahwa pihaknya ingin memastikan masjid yang menjadi persinggahan favorit ini tetap terbuka 24 jam dengan fasilitas yang memadai, termasuk kelancaran air untuk kenyamanan musafir.

Selanjutnya, tim mengunjungi Masjid Al Husna di Palbapang, yang berlokasi dalam satu kompleks dengan Kantor Kalurahan Palbapang. Ketua Takmir, Rahmadi, menyampaikan bahwa masjid ini sering menjadi tempat istirahat bagi musafir yang melintas. Saat ini, masjid sedang dalam tahap finalisasi pembangunan secara swadaya untuk meningkatkan kenyamanan jamaah. "Kami terus berbenah agar semakin layak menjadi tempat singgah bagi para musafir," ujarnya.

Serambi Masjid Syakirin Bakulan Jetis Bantul (dok.pribadi)

Kunjungan diakhiri di Masjid Syakirin, Bakulan, Jetis. Ketua Takmir, Bashori, menuturkan bahwa masjid ini kerap menjadi tempat singgah dan istirahat bagi musafir meskipun belum memiliki ruang khusus untuk menginap. "Kami rutin gotong royong membersihkan masjid, terutama menjelang arus mudik, agar tetap nyaman bagi musafir," katanya. Dengan fasilitas parkir dan toilet yang memadai, masjid ini tetap menjadi persinggahan pilihan bagi para pelintas. Dukuh Bakulan turut mengapresiasi pendampingan dari BKM DIY dan Kanwil Kemenag DIY dalam menjaga kemakmuran masjid. "Kami bersama warga terus berusaha mengelola masjid agar tetap bersih dan nyaman bagi siapa saja," ujarnya.

Kabid Urais menegaskan bahwa setiap masjid yang berada di jalur strategis perlu terus berbenah demi memberikan kenyamanan bagi para musafir. "Masjid bukan hanya tempat ibadah, tetapi juga rumah bagi setiap orang yang melintas. Semoga kehadiran masjid-masjid ini semakin dirasakan manfaatnya oleh masyarakat," pungkasnya.