Mohon tunggu...
Money

Berbisnis dengan Fathanah

22 Oktober 2017   17:49 Diperbarui: 23 Oktober 2017   09:02 501
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Etika bisnis adalah salah satu cara untuk melakukan bisnis dengan mencakup semua aspek yang berkaitan dengan perseorangan, perusahaan dan juga masyarakat. Rasulullah SAW telah mengajarkan kita untuk berbisnis dengan cara yang baik dan benar. Salah satunya adalah dengan sifat beliau yaitu Fathanah. Dengan menerapkan sifat ini kita dapat meneladani sifat Rasulullah SAW.

Fathanah (salah satu sifat Rasulullah dalam berbisnis) adalah seorang pemimpin yang memahami, mengerti dan menghayati secara mendalam segala hal yang menjadi tugas dan kewajibannya. Dalam berbisnis fathanah sangat berperan penting karena dengan adanya sifat ini mendorong manusia atau para pembisnis memiliki kreatifitas dan inovasi dalam memajukan bisnisnya.

Sifat fathanah dapat dipandang sebagai strategi hidup setiap muslim, karena untuk mencapai sang pencipta, seorang muslim harus mengoptimalkan segala potensi yang diberikan olehnya. Potensi paling berharga dan termahal yang hanya diberikan pada manusia adalah akal ( intelektualitas ).

Dalam melakukan bisnis, penerapan sifat fathanah adalah bahwa segala aktivitas dalam manajemen suatu perusahaan harus dengan kecerdasan, dengan mengoptimalkan semua potensi akal yang ada untuk mencapai tujuan. Memiliki sifat jujur, benar, dan bertangguang jawab tidak cukup dalam mengelola bisnis secara profesional. Para pelaku bisnis syariah juga harus memiliki sifat fathanah , yaitu sifat cerdas, cerdik, kreatif dan inovasi dan juga harus memiliki perubahan atau evolusi dimasa yang akan datang. Salah satu ciri orang bertaqwa adalah orang yang paling mampu mengoptimalkan potensi pikirannya.

Kreartif dan inovasi dalam menjalankan bisnis, menjadi salah satu kunci sukses sebuah bisnis untuk memenangkan persaingan pasar. Dengan menciptakan produk baru yang berbeda dengan produk lainnya, bisnis kita memiliki nilai lebih dibandingkan dengan produk lainnya. Pengertian kreatif adalah menciptakan ide atau gagasan baru yang dapatmenghasilkan produk baru yang sebelumnya dan bisa digunakan oleh masyarakat. Sedangkan inovasi  adalah pembaruan yang bertujuan memberikan nilai lebih pada suatu produk dengan ide baru yang berbeda dengan produk lainnya.

            Cara menjadikan kreativitas sebagai peluang bisnis:

  1. Selalu Berfikir Positif

Memiliki fikiran yang positif akan berdampak sangat baik, karena dengan adanya pikiran positif maka akan memajukan fikiran yang kreatif dan berkembang, dengan adanya pikiran ini akan semakin memudahkan kita untuk memanfaatkan peluang bisnis di dalam negri maupun luar negri. Sebagai contoh: seandainya kita berkeinginan berinovasi memanfaatkan limbah menjadi sesuatu yang bernilai ekonomis, tapi jika kamu tidak positif dalam impianmu, maka hal itu tidak akan berjalan dengan baik.

  1. Tulis Secara Detil Mengenai Ide Kreatifitasmu

Dengan menuliskan beberapa ide kreatifitas kita tau cara-cara atau tahapan dalam berbisnis dan juga kita juga dapat mengetahui beberapa kendala dan kekurangan dari bisnis yang akan kita buat atau laksanakan . Sebagai contohnya: bisa diumpamakan kamu akan menjadi seorang yang ingin membuka usaha kerupuk. Setelah kamu catat rincian urut-urutan pelaksanaan, rupanya kamu menemukan ada kekurangan dalam rencanamu itu dan pasti ada hambatan yang kamu akan hadapi kedepannya. Nah, dengan adanya catatan ini kamu tidak butuh waktu lama untuk mengatasi kekurangan atau hambatan dan kendala yang akan kamu hadapi kedepannya.

  1. Memiliki Komitmen yang kuat

Membangun komitmen dalam pengembangan kreatifitas terutama yang berkaitan dengan bisnis, sangat penting. Karena yang namanya sebuah komitmen itu adalah suatu buktiatas keseriusan kamu dalam menjalankan bisnis. Selain itu, yang namanya komitmen ini juga menjadi suatu faktor yang akan tetap mendorongmu untuk tetap kuat dalam menggeluti sesuatu yang sudah kamu targetkan. Sehingga dengan adanya komitmen pada rencanamu ini, kamu jadi punya waktu tersendiri untuk mengembangkan kreativitasmu.

  1. Evaluasi dan Tindak Lanjuti

Kegiatan ini akan sangat penting dalam berbisnis, karena dengan evaluasi kita sebagai para pembisnis akan mengetahui hal-hal apa saja yang harus kita perbaiki dan harus ada tindak lanjut ketika kita mengetahui hal-hal apa saja yang kurang dan harus diperbaiki. Jangan mudah putus asa dalam berbisnis. Harus yakin dengan apa yang kita lakukan.

  1. Siapkan Plan B

Rencana kedua (plan b) bisa berfungsi sebagai suatu bentuk antisipasi dadakan jika rencana awal kamu mengalami gangguan yang membuatnya tidak bisa diteruskan. Selain itu, adanya rencana kedua ini juga bisa menjadi penanda dalam mendefinisikan batsan pada rencana awalmu. Rencana ini sangat penting juga dalam bebisnis karena apa kita harus menyediakan payung atau cadangan dalam berbisnis, karena tidak semua bisnis atau rencana yang kita rencanakan akan berjalan dengan keinginan kita.

  1. Pastikan Keputusanmu Tepat

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun