Mohon tunggu...
Fathinah Amaliyah
Fathinah Amaliyah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Suka bercerita

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Mahasiswa UM Surabaya Menumbuhkan Semangat Belajar dengan Menggunakan Media Ubur-Ubur

24 November 2023   13:00 Diperbarui: 24 November 2023   14:25 387
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kamis, 2 November 2023 08.00 WIB

Universitas Muhammadiyah Surabaya memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk merasakan dan menyelesaikan permasalahan di dunia pendidikan melalui program Asistensi Mengajar. Program MBKM dirancang untuk melatih jiwa kepemimpinan mahasiswa dengan menghadapi tantangan di luar kampus dan mendorong mahasiswa untuk menyelesaikan permasalahan di lingkungan pendidikan.

Kegiatan Asistensi Mengajar yang dilaksanakan di SDN 2 Tritunggal dengan jumlah dua mahasiswa dari prodi pendidikan matematika dan pendidikan bahasa Indonesia. Program ini berjalan sejak tanggal 8 Agustus 2023 sampai dengan 24 November 2023. Seluruh mahasiswa yang mengikuti program Asistensi Mengajar mendapatkan biaya hidup selama empat bulan.

Dalam dunia pendidikan, semangat belajar sangat penting bagi siswa untuk mencapai tujuan belajar dengan baik. Siswa yang mempunyai semangat belajar di SDN 2 tritunggal cukup rendah. Ketika kegiatan pembelajaran siswa merasa cepat bosan, mudah mengeluh dan tidak mudah memahami pelajaran yang disampaikan guru ketika pembelajaran. Dengan kurangnya semangat belajar siswa lebih memilih bermain sendiri dengan temannya, main di luar dan tidak mendengarkan ketika guru menjelaskan materi yang disampaikan.

Kurangnya semangat belajar tidak hanya berasal dari dalam diri siswa, tetapi bisa bisa juga terjadi karena faktor dari luar. Faktor yang menyebabkan kurangnya semangat ketika proses belajar mengajar, seperti kurangnya kasih sayang dari orang tua, cara guru mengajar yang membosankan dan lingkungan yang membentuk pola pikir siswa.

Dengan menggunakan media ubur-ubur, siswa diharapkan menumbuhkan semangat belajar selama kegiatan pembelajaran berlangsung. Media ini cukup unik, terbuat dari kertas warna-warni yang disusun secara acak. Hal ini membuat siswa tertarik ingin mencobanya. Cara menggunakan media pembelajaran ubur-ubur cukup mudah digunakan, yaitu setiap anak berbaris kemudikan menggunting beberapa kertas ubur-ubur yang digantung di papan tulis. Setiap anak akan menempelkan kertas tersebut di lembar kertas kosong dengan menjawab pertanyaan dari soal yang disediakan. Permainan ini berisi soal yang dapat dijawab secara individu maupun kelompok. Menggunakan media ubur-ubur mempunyai beberapa kelebihan diantaranya: menjadikan siswa mempunyai rasa penasaran yang tinggi, melatih siswa untuk disiplin ketika menunggu antrian menggunting dan menguji pemahaman siswa mengenai materi yang disampaikan.

Media ubur-ubur ini dapat meningkatkan semangat belajar siswa saat kegiatan belajar mengajar. Kami berharap media ubur-ubur bisa diterapkan di lingkungan pendidikan lainya, agar bisa menumbuhkan semangat belajar siswa ketika proses pembelajaran.

 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun