Ngadirojo (02/08) - Mayoritas sumber energi saat ini masih berasal dari bahan bakar fosil seperti minyak bumi dan batu bara. Pemanfaatan berlebihan terhadap sumber energi ini mengakibatkan dampak negatif terhadap lingkungan, seperti polusi udara dan pemanasan global. Dengan demikian, penting bagi generasi muda untuk memahami dan mengadopsi energi baru terbarukan sebagai alternatif yang lebih berkelanjutan dan ramah lingkungan.
Dalam upaya mendorong kesadaran tentang pentingnya energi baru terbarukan dan hemat energi di kalangan generasi muda, seorang mahasiswa Teknik Mesin Universitas Diponegoro melaksanakan suatu program edukasi mengenai Energi Baru dan Terbarukan yang bertujuan untuk memberikan pemahaman mengenai pentingnya EBT dan menghemat energi kepada siswa-siswi kelas 9 SMPN 1 Ngadirojo.
Kegiatan dimulai dengan mengenalkan siswa-siswi mengenai Energi Baru dan Terbarukan yang dilanjutkan dengan penyampaian mengenai berbagai macam jenis pembangkit listrik berbasis EBT dan penerapan EBT di sekitar Desa Gedong dan Kecamatan Ngadirojo. Siswa-siswi disadarkan bahwa sumber energi saat ini mayoritas masih menggunakan bahan bakar fosil. Maka dari itu, penting untuk kaum muda ini agar dapat mulai berperan mengurangi penggunaan bahan bakar fosil tersebut dengan cara menghemat energi.
Agar lebih menarik perhatian siswa-siswi, program edukasi ini juga mengadakan kuis berhadiah. Setelah setiap sesi penyampaian materi, siswa-siswi diundang untuk berpartisipasi dalam kuis yang menguji pemahaman mereka tentang energi baru terbarukan dan penghematan energi.
Para pelajar kelas 9 SMPN 1 Ngadirojo merespon program edukasi ini dengan antusiasme yang tinggi. Mereka terlibat aktif dalam sesi diskusi, memberikan pertanyaan yang menunjukkan minat mendalam terhadap isu energi baru terbarukan. Selain itu, partisipasi dalam kuis berhadiah memberikan semangat tambahan dalam memahami dan mengaplikasikan pengetahuan baru mereka tentang hemat energi.
Melalui program edukasi energi baru terbarukan dan penghematan energi ini, diharapkan ilmu yang diberikan dapat memberikan kontribusi positif dalam membentuk kesadaran mengenai pentingnya menghemat energi demi menjaga lingkungan. Dengan pemahaman yang lebih mendalam tentang potensi energi baru terbarukan dan praktik hemat energi, diharapkan generasi muda ini akan menjadi agen perubahan dalam mengatasi tantangan energi di masa depan.
