Berwisata merupakan kegiatan alamiah yang dibutuhkan manusia, dengan tujuan menghibur dan menyenangkan hati. Ada tempat wisata yang hanya bermanfaat untuk memberi hiburan saja dan ada juga tempat wisata yang memberi hiburan sekaligus sebagai sarana pendidikan. Sebagai insan bangsa yang memiliki kebanggan atas negeri ini pasti ingin berkontribusi untuk negeri yang dicintainya, minimal bisa menumbuhkan rasa cinta negeri kepada anak cucu sejak dini. Bersyukur rasanya sejak 1975 ada tempat wisata yang bisa membantu kita dalam menumbuhkan rasa cinta negeri kepada anak cucu kita sejak dini. Taman Mini Indonesia Indah lahir dari ide luar biasa Ibu Tien Soeharto. Taman Mini Indonesia Indah tidak hanya memberi hiburan yang menyenangkan hati tetapi juga sarana pendidikan sekaligus sarana untuk memperkuat rasa nasionalisme kita. TMII menjadi sarana rekreasi yang tepat bagi keluarga.
Kita bisa bisa mudah melihat keindahan negeri ini dengan segala keanekaragaman melalui keindahan TMII. Luasnya negeri ini bisa terwakili oleh lengkapnya sarana wisata TMII. Dengan berkunjung ke TMII kita bisa merasakan kepuasan hati layaknya kita pernah berkunjung ke 34 provinsi sekaligus menikmati bemacam-macam keindahan budayanya. Bagi kita sendiri, rasa nasionalisme jadi tambah kuat dan bagi anak cucu kita ,rasa nasionalisme mereka bisa tumbuh sambil berwisata dan bermain.
Pelangi itu indah karena memiliki banyak warna yang indah, begitu juga negeri ini. Sangat indah karena memiliki banyak warna sosial budaya yang indah. Makna Bhineka Tunggal Ika menjadi menjadi pedoman dasar bagi seluruh komponen bangsa untuk memahami segala perbedaan sebagai spirit pemersatu bangsa. Karena perbedaan yang dimiliki negeri ini adalah keindahan yang tidak dimiliki negara lain. TMII yang berdiri di atas tanah seluas 150 hektar memberi kita bukti bahwa berbagai macam perbedaan yang dimiliki negeri ini terlihat dan terasa indah. Keindahan yang dimiliki ke 34 provinsi. Mulai dari rumah adat,pakaian tradisional, busana pernikahan,senjata khas,hingga peralatan rumah tangga tradisional bisa dengan mudah kita lihat.Dan khusus hari minggu ada pertunjukan tarian dan musik tradisional.Kita juga bisa membeli beraneka macam kerajinan tangan ,souvenir,pakaian adat, dan makanan tradisional dari berbagai provinsi. Masing-masing provinsi memberikan keindahan yang berbeda-beda satu sama lain , betapa indahnya negeri ini
Toleransi agama sebagai keindahan sosial budaya yang patut kita banggakan dari negeri ini. TMII bisa menjadi bukti dan sarana untuk mengingat sekaligus memperkokoh pentingnya toleransi agama. Karena di TMII berdiri beberapa tempat ibadah dari beberapa agama dalam satu lokasi yang berdekatan. Masjid Pangeran Diponegoro, Gereja Katolik Santa Catharina, Gereja Protestan Haleluya, Pura Panataran Agung Kertabumi, Vihara Arya Dwipa Arama, Kuil Konghucu Kong Miao, Sarana Adirasa Pangeran Samber Nyowo.
Keindahan geografis negeri ini yang selama ini hanya kita lihat lewat peta atau globe bisa kita nikmati keindahannya sambil berwisata air. Kereta gantung di TMII bisa menjadi sarana untuk mempermudah kita menikmati miniatur keindahan Indonesia. Selain aneka ragam sosial budaya, TMII juga menyajikan keindahan lainnya dari negeri ini yaitu keindahan flora fauna untuk semakin mempertebal rasa nasionalisme kita melalui keberadaan beberapa taman seperti taman anggrek,taman apotek hidup, taman kaktus,taman melati,taman bunga keong mas,taman bekisar,taman burung dan aquarium ikan air tawar.
Keindahan sosial budaya juga tidak terlepas dari sejarah perkembangannya, dan TMII menyajikan keindahan itu melalui keberadaan beberapa museum seperti museum Indonesia, museum pusaka,museum transportasi,museum prangko,museum telekomunikasi, museum listrik & energi,museum minyak & gas bumi, museum olah raga , museum keprajuritan dan teater keong mas.
TMII tidak hanya menyajikan kepada kita tentang keindahan aneka ragam sosial budaya tetapi juga menunjukkan kepada kita tentang pentingnya perkembangan pola berpikir yang baik bagi generasi penerus melalui keberadaan istana anak-anak Indonesia dan Pusat Peragaan IPTEK. Rasanya sudah tidak ada keraguan bagi kita untuk memempatkan TMII sebagai sarana wisata Yang ideal bagi keluarga. Kita dan keluarga bisa terhibur, tambah ilmu dan yang terpenting tambah wawasan kebangsaan indahnya makna bhineka tunggal ika.