Mohon tunggu...
Faricha ichda
Faricha ichda Mohon Tunggu... Guru - Seniman

Travelling

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

All About Usia 20-25 Tahun

8 November 2022   19:27 Diperbarui: 8 November 2022   19:33 2286
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lyfe. Sumber ilustrasi: FREEPIK/8photo

Kamu juga ganyangka kan proses dewasa bakal sebuset ini? Haha sama, saya juga.

 

Krisis kehidupan diusia menuju 25 tahun. Quarter life crisis adalah hal yang wajar dialami oleh manusia rentang usia 20-25 tahun. Pada fase ini biasanya seseorang sering mengalami rasa galau, kurang percaya diri, membanding-bandingkan dirinya dengan orang lain, hilang arah, dan sering merasa dunia tak pernah berpihak padanya.

Hal ini normal dan wajar, karena pada usia ini anda sedang mengalami masa transisi hidup. Masa transisi hidup merupakan katakanlah seperti anda sedang mendapat amanah atau sedang mengemban tugas baru, harus lulus kuliah tepat waktu, harus segera siap dengan dunia kerja, harus siap dengan pernikahan, dan lain sebagainya.

Fase ini adalah fase dimana anda sedang beralih atau bertransisi dari remaja menuju dewasa. Hidup diusia 20-an ini pastinya akan menjadi fase hidup yang punya tantangan tersendiri. Ekspetasi yang diberikan kepada kita melampau tinggi, dan beban yang dipikulkan pun juga semakin berat. 

Manusia yang sedang dalam fase ini biasanya akan mengalami kondisi krisis emosional yang sering melibatkan perasaan seperti depresi, frustasi, kecemasan yang tak berujung, mulai khawatir dengan masa depan, dan masih banyak lagi krisis-krisis emosional lainnya.

Manusia-manusia yang sedang berada pada fase krisis emosional ini biasanya akan sering merasa gagal dalam hidup, sering kehilangan rasa percaya diri, dan tak jarang pula ada yang sampai pada titik menarik diri dari pergaulan. U know why hal tersebut bisa terjadi? 

Ya karena memang fase ini merupakan fase sulit dalam hidup manusia. Why? Karena dalam masa ini biasanya konflik-konflik dan problem dalam hidup mulai bermunculan, u know lah katakanlah seperti problem percintaan, karir, keluarga, dan financial. Pada fase ini pula kita dituntut untuk  lebih bijak dan dewasa dalam menentukan arah tujuan hidup dengan tanggung jawab yang besar.

"ini kenapa sih hidupku kok gini-gini aja gaada kemajuan"

"apa yang harus aku lakukan?"

"sebenarnya aku mau apa sih?"

"kok teman-temanku udah pada sukses dengan pencapaiannya masing-masing? Kok aku masih gini-gini aja?"

"sebenernya aku hidup ini buat apa sih?"

            I know pasti kalian sering melontarkan pertanyaan-pertanyaa itu pada diri kalian sendiri kan? gapapa,  wajar. But, jangan lama-lama ya gaes kejebak dalam fase ini, karena itu akan menghambat proses kalian dalam mengerjar mimpi. Ada beberapa cara agar kamu dapat menghadapi fase QLC dan agar kamu dapat fokus dengan  tujuanmu.

1. Bersabar dengan proses diri dan jangan membanding-bandingkan diri dengan orang lain

Sabar, satu persatu yaa. Nggak semua harus kamu dapatkan dan miliki sekarang.  Manusia pada dasarnya suah memiliki jatah rezeki dan waktu suksesnya masing-masing. Namun usaha, doa dan konsistensi tak dapat dipungkiri juga dapat menjadi faktor keberhasilan seseorang. 

Tapi kita tidak dapat membandingkan diri kita dengan orang lain karena setiap manusia memiliki waktunya masing-masing. Setiap manusia memiliki timelinenya sendiri. Jika bukan sekarang, mungkin nanti. Fokus pada dirimu sendiri, lakukan yang terbaik sebisamu. Kamu bukan gagal, kamu masih berproses, bersabarlah dalam prosesmu, karena proses tidak akan menghianati hasil.


2. Bersyukur dengan pencapaian kamu hari ini

Say Alhamdulillah apapun hasilnya. Kamu sudah berusaha, kamu hebat!. 

Untuk mendapatkan ketenangan batin kita perlu bersyukur untuk segala hal dan pencapaian yang telah kita lakukan. Tidak perlu menunggu hal yang besar untuk kita syukuri. Ada banyak hal kecil yang mesti kita syukuri, karena diluar sana masih banyak orang yang tak seberuntung kita.


3. Berdoa dan berserah diri

Selain usaha kita juga perlu berdoa dan berserah diri kepada Allah. Sombong sekali kita usaha tanpa doa. Kita tidak akan bisa melakukan apapun tanpa campur tangan dari Allah. Serahkan hasil akhir kepada-Nya, karena rencana-Nya pasti akan jauh lebih indah dari pada rencana kita, percayalah


4. Lakukan hal yang membuat kamu nyaman dan cari hobi untuk mengurangi stres agar lebih bahagia

Dalam fase ini tentunya sangatlah menguras emosi. Oleh karena itu kalian perlu melakukan hal-hal positif yang membuat diri kalian nyaman. Jangan memaksakan diri untuk melakukan sesuatu yang membuat kalian tidak nyaman. Cari hobi yang kalian senangi agar kalian lebih bahagia. Hobi tidak hanya menghilangkan penat, akan tetapi dapat membuat hidup kalian lebih sehat.


5. Jauhkan diri dari orang yang memberi dampak negatif

Kalian hidup tidak untuk menyenangkan semua orang. Dalam hidup pasti ada manusia yang suka dan tidak suka pada kalian, dan itu wajar. Selain rasa nyaman, kalian juga perlu dikelilingi oleh orang-orang yang memberi energi positif. Lebih selektiflah dalam bergaul, jangan sampai kalian terjebak dalam lingkungan toxic, karena hal tersebut dapat mempengaruhi suasana hati kalian. Pertemanan yang baik akan saling mmbangun, bukan merugikan.

6. Hiduplah dimasa sekarang

Hindari berfikir "seandainya dulu..", karena hal itu akan membuat kalian menyesal. Fokus pada hari ini, karena menyesali masa lalu tidak akan merubah keadaan. Masa lalu bukan untuk disesali, melainkan untuk direfleksi dan dievaluasi hingga dapat dijakan sebagai pelajaran untuk masa yang akan datang.

 

7. Berbagi dan menjadi manfaat untuk orang lain

Akan ada kebahagian tersendiri dihati kita ketika kita dapat membuat orang lain tersenyum. Tidak dapat dipungkiri salah satu yang dapat membuat kita menjadi berarti adalah pengakuan dari orang sekitar. Contohnya seperti ucapan terimakasih, ucapan rasa syukur, dan ungkapan cinta. Berbagi dan menjadi manfaat untuk orang lain secara tidak langsung dapat mematahkan pikiran yang mengatakan bahwa "kamu tidak berguna".

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun