Isi Artikel
Pendidikan Akhlak merupakan pondasi dalam menumbuhkan generasi yang berdaya guna. Pendidikan akhlak harus sudah ditanamkan sejak usia dini karena pada masa ini anak memiliki kemampuan lebih besar untuk mampu menyerap stimulus yang diberikan, serta bagaimana pendidikan akhlak pada anak mempu diterapkan dalam proses pendidikan. Hasilnya pendidikan akhlak anak usia dini harus menanamkan akhlak diantaranya membentuk tingkah laku yang baik, menenamkan nilai-nilai yang baik, menanamkan dasar-dasar keimanan, menanamkan rasa hormat pada orang tau, mengajarkan sholat, infak, dan sekedah pada anak. Penanaman akhlak sejak usia dini menjadi poin yang sangat penting untuk menghadapi kehidupan dimasa mendatang, dimana keluarga dan pendidik mempunyai peranan yang sangat penting dalam membentuk akhlak anak.1 Masalah yang terjadi dalam pendidikan kita saat ini adalah adanya ketidak seimbangan dalam perkembangan anak didik. Pendidikan akhlak merupakan upaya yang dilakukan untuk membantu mengembangkan dan mengarahkan jiwa individu dari sifat bawaannya menuju peradaban yang lebih baik. hal yang harus diterapkan dalam pendidikan akhlak ialah keselarasan antara niat, ucapan dan perbuatan. Penanaman akhlak ini tidak dapat dilakukan dengan instan, perlu adanya keberanjutan dalam pendidikan akhlak tersebut, tujuannya adalah agar akhlak baik tersebut dapat mengakar dalam diri anak. Hal tersebut tentunya menimbulkan masalah bagi pendidikan anak, terutama bagi mereka yang mempunyai anak usia dini. Islam sangat memperhatikan pentingnya pendidikan karakter, yang dalam islam lebih dikenal dengan kata "akhlak".
Ajaran islam mengandung sistematika ajaran yang bukan hanya mengutamakan aspek ibadah dan muamalah, islam sangat menjunjung nilai akhlak, dan role model untuk pendidikan akhlak ini adalah karakter nabi Muhammad SAW dengan sifat yang terdapat pada diri beliau yaitu shidiq, tabligh, Amanah, Fathonah. Pendidikan akhlak merupakan suatu bagian yang tidak dapat dipisahkan dari pendidikan agama islam. Maka pendidikan akhlak harus ditanamkan kepada anak sejak usia dini karena anak usia dini masih sangat mudah untuk dibimbing dan diarahkan. Maka hari hasil paparan di atas, penulis ingin meneliti tentang kajian pondasi pendikan akhlak dalam pendidikan anak usia dini prespektif islam.
METODE PENELITIAN : Metodologi yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif, dan jenis penelitiannya adalah penelitian pustaka (library research), merupakan penelitian yang didasarkan pada pengumpulan data-data kualitatif yang berhubungan dengan pengembangan konsep pendidikan anak usia dini dan pendidikan agama islam.
