Filsafat adalah ilmu (pengetahuan) yang mencari kebenaran segala sesuatu yang ada (maujud), menyelidiki secara kritis, spekulatif dan sistematis, mengkaji suatu pernyataan dengan akal budi manusia yang mempelajari didalamnya cabang-cabang ilmu Filsafat :Epistemologi, Metodologi, Metafisika, Logika, Etika, Estetika, Retorika, Ontologi dan lainya.
Mempelajari ilmu Filsafat sangatlah penting dikarenakan mempelajari ilmu ini dapat membuat kita berfikir kritis, tidak dengan sikap menerima pernyataan dengan begitu saja (receptive attitude) melainkan dengan sikap senang menyelidiki sesuatu secara kritis (inquiring attitude) dalam mencari hakikat atau kebenarannya.
Filsafat menuntut kita untuk berlogika dan berfikir menggunakan akal. Allah SWT telah menciptakan akal pada manusia untuk berfikir dan mencari kebenaran seperti yang dilakukan Nabi Ibrahim yang kala itu hidup di kalangan penyembah berhala termasuk ayahnya yang juga pembuat patung berhala.
Dimana Ia bertanya-tanya dan mencari tahu dimanakah tuhan? siapa tuhan sesungguhnya? Pada masa itu. Manusia di zaman yunani kuno juga berfikir dan mencari tahu dari mana alam semesta? Mengapa kita hidup? Mengapa matahari terbit dan tenggelam? Dari hasil fikiran-fikiran manusia tersebut, lahirlah berbagai macam ilmu-ilmu yang lain yang membuat peradaban manusia semakin maju. Jika kita tidak mempelajari Filsafat, dapat dibayangkan bagaimana kita akan tertinggal dan jauh dari ilmu pengetahuan.