Pernahkah kamu membayangkan bagaimana rasanya mengirimkan kucing kesayangan menggunakan jasa logistik kereta api?
Jujur saja, saya sendiri awalnya ragu. Bayangan kucing yang stres di perjalanan, prosedur yang ribet, hingga rasa cemas apakah ia akan tiba dengan selamat sempat menghantui pikiran.
Namun, akhirnya saya memberanikan diri mencoba layanan KAI Logistik untuk hewan hidup, dan inilah pengalaman sekaligus informasi yang mungkin berguna untuk kamu yang berniat melakukan hal serupa.
***
Hari itu saya harus mengirimkan kucing saya ke kota lain karena pindahan. Setelah mencari tahu, ternyata KAI Logistik menerima pengiriman hewan hidup dengan syarat tertentu.
Prosesnya dimulai dari pendaftaran di loket, pengecekan carrier, hingga pengisian dokumen.
Biaya yang dikenakan relatif terjangkau dibandingkan opsi transportasi lain, meski bisa berbeda tergantung jarak dan ukuran kandang.
Hal yang paling mendebarkan tentu saat saya harus meninggalkan kucing di tangan petugas.
Sedangkan di dalam carrier, ia tampak gelisah pada awalnya: mengeong cukup keras, lalu sesekali berputar mencari kenyamanan.
Namun, setelah beberapa waktu, ia mulai lebih tenang dan akhirnya terlihat bisa beristirahat. Saya hanya bisa menunggu sambil berdoa agar semuanya lancar.