Penelitian ini menggunakan metode studi literatur dan analisis sekunder, mengumpulkan data dari laporan media terpercaya, publikasi pemerintah Prancis, dan analisis ekonomi dari lembaga internasional.Â
Data diklasifikasikan dalam dua kategori:
1.Politik:Â perubahan kabinet, protes publik, reaksi partai politik, dan strategi komunikasi Presiden Macron.
2.Ekonomi:Â defisit anggaran, pengeluaran negara, dan proyeksi pertumbuhan PDB.
Analisis dilakukan dengan pendekatan kualitatif-deskriptif dan kuantitatif, menghubungkan variabel politik dan ekonomi untuk memahami dinamika kompleks di balik krisis ini.
Kajian Teoritik
1. Stabilitas Politik dan Kebijakan Fiskal
Teori politik ekonomi menunjukkan bahwa stabilitas pemerintahan merupakan prasyarat penting bagi keberhasilan kebijakan fiskal.Â
Ketidakstabilan politik cenderung meningkatkan resistensi terhadap reformasi ekonomi, sehingga defisit anggaran sulit dikendalikan.
2. Krisis Sosial dan Respons Pemerintah
Kebijakan penghematan yang kontroversial memicu mobilisasi sosial.Â