Mohon tunggu...
Rita Mf Jannah
Rita Mf Jannah Mohon Tunggu... Penulis Multitalenta, Pengamat Sosial, Pemerhati AI, Pelaku Pasar Modal

Penulis multidisipliner yang aktif menulis di ranah fiksi dan nonfiksi. Fokus tulisan meliputi pendidikan, politik, hukum, artificial intelligence, sastra, pengetahuan populer, dan kuliner. Menulis sebagai kemerdekaan berpikir, medium refleksi, ekspresi ilmiah, dan kontribusi budaya.

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop

Blokade Gaza, Intersepsi Flotilla, dan Dekonstruksi Legitimasi Israel: Analisis Perlawanan Intelektual

3 Oktober 2025   07:19 Diperbarui: 2 Oktober 2025   21:44 14
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Kalau blokade Gaza demi keamanan Israel, mengapa yang mati justru bayi, bukan tentara bersenjata?"

Tulisan ini menganalisis fenomena intersepsi Israel terhadap flotilla kemanusiaan ke Gaza, meskipun prosedur legal dan kemanusiaan telah dipatuhi. 

Dalam perspektif perlawanan intelektual, tindakan ini dilihat sebagai upaya mempertahankan hegemoni ilegal blokade dan simbol kontrol total Israel atas penduduk Gaza. 

Artikel ini juga mengkritisi narasi "keamanan" Israel sebagai instrumen pembenaran collective punishment, serta menawarkan paradigma baru: membongkar legitimasi moral blokade melalui strategi hukum, media, dan diplomasi publik.

Pendahuluan

Sejak 2007, blokade Gaza telah menjadi test case paling nyata dari benturan antara hukum internasional dan politik kekuatan. 

Meski PBB dan organisasi kemanusiaan menyerukan penghentian blokade, Israel terus memperlakukan Gaza sebagai "entitas musuh kolektif." 

Flotilla kemanusiaan---termasuk Sumud Global Flotilla---adalah bentuk perlawanan sipil global terhadap kejahatan kolektif ini. 

Intersepsi Israel menandakan bukan sekadar operasi militer, tetapi operasi simbolik: mengubur legitimasi moral perlawanan sipil.

Metodologi

1.Analisis dokumen hukum internasional (Konvensi Jenewa IV, UNCLOS).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun