Mohon tunggu...
Rita Mf Jannah
Rita Mf Jannah Mohon Tunggu... Penulis Multitalenta, Pengamat Sosial, Pemerhati AI, Pelaku Pasar Modal

Penulis multidisipliner yang aktif menulis di ranah fiksi dan nonfiksi. Fokus tulisan meliputi pendidikan, politik, hukum, artificial intelligence, sastra, pengetahuan populer, dan kuliner. Menulis sebagai kemerdekaan berpikir, medium refleksi, ekspresi ilmiah, dan kontribusi budaya.

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop

China Pamer Kekuatan dan Bentuk Blok Global Baru: Antara Strategi Geopolitik, Ekonomi, dan Pandemi

6 September 2025   19:09 Diperbarui: 6 September 2025   19:09 24
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi parade militer (Sumber gambar: Meta AI)

Pandemi menjadi "shock therapy" yang mempercepat dominasi ekonomi China. Ketergantungan global pada supply chain China memperkuat posisinya.

Analisis

1. Pandemi sebagai Momentum Strategis

*Saat AS dan Eropa sibuk menutup perbatasan, China mengoptimalkan kapasitas produksi, memperluas pasar melalui Belt and Road Initiative (BRI), dan mengakuisisi teknologi Barat lewat investasi dan alih daya.

*Dugaan publik: pandemi dijadikan "perisai distraksi" agar China bisa bergerak cepat tanpa resistensi global yang berarti.

2. Pamer Kekuatan Militer (2025)

*Rudal hipersonik DF-27, drone bawah laut otonom, serta satelit militer dipamerkan di parade Tiananmen.

*Xi Jinping berdiri bersama Putin dan Kim Jong-un: simbol visual bahwa blok anti-Barat telah lahir.

3. Ekonomi Pasca-Pandemi

*China kini menyalip AS di beberapa sektor strategis: kecerdasan buatan, energi hijau, dan infrastruktur digital.

*Perusahaan Barat justru bergantung pada manufaktur China, bukan sebaliknya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun