Mohon tunggu...
Rita Mf Jannah
Rita Mf Jannah Mohon Tunggu... Penulis Multitalenta, Pengamat Sosial, Pemerhati AI, Pelaku Pasar Modal

Penulis multidisipliner yang aktif menulis di ranah fiksi dan nonfiksi. Fokus tulisan meliputi pendidikan, politik, hukum, artificial intelligence, sastra, pengetahuan populer, dan kuliner. Menulis sebagai kemerdekaan berpikir, medium refleksi, ekspresi ilmiah, dan kontribusi budaya.

Selanjutnya

Tutup

Film

Kryptonian Melawan Kolonialisme: Superman 2025 Alegori Pembebasan Palestina dalam Sinema Global Pop

18 Juli 2025   13:51 Diperbarui: 18 Juli 2025   13:51 76
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Superman (Sumber gambar: Meta AI)

Kekuatan besar yang gagal memperhatikan rakyat lemah adalah narasi kemanusiaan yang berbahaya---dan bahwa pahlawan sejati berdiri untuk yang tak berdaya tanpa izin siapa pun

Konflik disajikan melalui dua negara fiksi: Boravia --- negara kuat sekutu AS dengan militer mutakhir, dan Jarhanpur --- negara miskin, tak berdaya, dihuni etnis non-putih.

Banyak kritikus menganggap Jarhanpur adalah alegori Gaza atau Palestina: penduduk lokal menyerang tanpa senjata, sementara Boravia melakukan agresi termasuk terhadap wanita & anak-anak yang hanya melindungi diri dengan batu atau tongkat.

Superman sebagai Figur Moral Otonom

Superman menyatakan: "Aku mewakili diriku sendiri" saat ditanyai alasan intervensinya di Jarhanpur, menolak klaim bahwa dia agen Amerika Serikat.

Sikap ini mencerminkan evolusi tokohnya---dari simbol "Kebenaran, Keadilan, dan Cara Amerika" menjadi pahlawan kosmopolitan yang mengutamakan nilai kemanusiaan global.

Kritik Imperialisme & Sosial Engineering

Luthor digambarkan sebagai pemain elit global---mendukung perang Boravia atas keuntungan sendiri, paralel dengan figur oligarki dunia nyata seperti Donald Trump.

Film menunjukkan bagaimana konflik disamarkan lewat "krisis buatan" (seperti ancaman black hole) agar agresi meluas tanpa perhatian publik --- analog dengan strategi untuk mengaburkan krisis Gaza ketika perhatian global dipusatkan pada event besar dunia.

Respons & Reaksi Publik

Film menuai kontroversi:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun