Mohon tunggu...
Rita Mf Jannah
Rita Mf Jannah Mohon Tunggu... Penulis Multitalenta, Pengamat Sosial, Pemerhati AI, Pelaku Pasar Modal

Penulis multidisipliner yang aktif menulis di ranah fiksi dan nonfiksi. Fokus tulisan meliputi pendidikan, politik, hukum, artificial intelligence, sastra, pengetahuan populer, dan kuliner. Menulis sebagai kemerdekaan berpikir, medium refleksi, ekspresi ilmiah, dan kontribusi budaya.

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop

Krisis Iklim: 10% Orang Kaya Dunia Mengatur Udara, Sisanya Terima Nasib

11 Mei 2025   18:22 Diperbarui: 11 Mei 2025   18:22 80
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi krisis iklim (Sumber gambar: Meta AI)

Faktor Penyebab Ketimpangan Emisi

Ketimpangan ini disebabkan oleh pola konsumsi yang jauh lebih tinggi di kalangan orang kaya dan kelas menengah atas. 

Mereka memiliki akses yang lebih besar terhadap barang dan layanan yang berkontribusi pada emisi karbon, seperti pesawat pribadi, kendaraan mewah, konsumsi listrik yang tinggi, dan investasi dalam industri yang tidak ramah lingkungan. 

Di sisi lain, masyarakat miskin dan negara berkembang sering kali tidak mampu mengakses barang dan layanan yang menyebabkan emisi besar. Bahkan, banyak negara berkembang yang berjuang untuk memenuhi kebutuhan dasar mereka dan memiliki jejak karbon yang sangat kecil.

Keberlanjutan dan Tanggung Jawab Sosial

Ketimpangan ini menyoroti pentingnya tanggung jawab sosial bagi individu-individu terkaya di dunia. 

Para pemilik kekayaan ini tidak hanya bertanggung jawab untuk mengurangi jejak karbon mereka, tetapi juga untuk mendorong kebijakan yang dapat memitigasi dampak perubahan iklim secara global. 

Sektor korporasi, yang sebagian besar dikuasai oleh elit ekonomi, memiliki peran besar dalam pengurangan emisi dan perlindungan lingkungan. 

Namun, dengan adanya tekanan politik dan keuntungan ekonomi jangka pendek, banyak perusahaan dan individu kaya yang terus memperburuk krisis iklim dengan tidak melakukan perubahan substansial dalam pola produksi dan konsumsi mereka.

Dampak Ketimpangan Terhadap Negara Berkembang

Negara-negara berkembang, yang sebagian besar tinggal di daerah tropis dan memiliki akses terbatas terhadap teknologi ramah lingkungan, sering kali menjadi korban terbesar dari perubahan iklim yang disebabkan oleh negara-negara kaya. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun