Mohon tunggu...
Fajar Ainun Nafi
Fajar Ainun Nafi Mohon Tunggu... Mahasiswa

hobi olah raga

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pertarungan Dominasi Sunni dan Syi,ah

2 Oktober 2025   02:47 Diperbarui: 2 Oktober 2025   02:00 8
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Pengaruh Luar Negeri dan Proxy Wars: Negara-negara besar atau regional memakai konflik ini sebagai medan persaingan pengaruh. Dukungan finansial, ideologis, dan militer terhadap kelompok lokal memperpanjang konflik dan menambah kerumitan penyelesaiannya. Council on Foreign Relations+2Girr Journal+2

  • Implikasi terhadap Minoritas dan Komunitas Rentan: Kristen, Ahli Sunnah di wilayah Syi'ah dominan, dan sebaliknya, sering menjadi korban represi, marginalisasi, atau kurangnya perlindungan hak sipil. SpringerLink

  • Upaya Penyelesaian dan Solusi

    Beberapa upaya dan pendekatan solusi yang pernah atau sedang dilakukan:

    1. Dialog antar sektarian
      Organisasi keagamaan, ulama dari kedua belah pihak, dan institusi non-pemerintah telah mencoba membuka dialog untuk saling memahami, meredakan ketakutan dan kesalahpahaman. Ini mencakup seminar, pertemuan ulama, dan konsensus fatwa yang mengakui keberagaman mazhab. journal.alhikam.net+1

    2. Pengakuan hak politik, sosial, dan budaya
      Kebijakan dalam negeri yang memastikan bahwa kelompok minoritas sektarian mempunyai representasi politik, akses ke layanan publik, dan keamanan terhadap diskriminasi. Misalnya reformasi hukum, kebijakan inklusif, dan perlindungan atas hak berhukum atas dasar agama.

    3. Pembatasan intervensi asing
      Karena perang proxy dan dukungan luar dapat memperpanjang konflik, pembentukan mekanisme diplomasi multilateral yang melibatkan negara-negara tetangga dan organisasi internasional dapat membantu menahan eskalasi.

    4. Pendidikan dan media sebagai alat meredakan konflik
      Mengembangkan kurikulum yang menekankan toleransi, sejarah bersama, dan narasi yang mengurangi stereotip. Media massa dan sosial dapat membantu menyebarkan konten damai serta mencegah penyebaran hoaks sektarian.

    Kesimpulan

    Pertarungan dominasi antara Sunni dan Syi'ah bukan sekadar perbedaan teologis, melainkan juga soal politik, geopolitik, dan identitas. Dominasi yang diupayakan melalui kekuasaan politik dan pengaruh ideologi sering menimbulkan konflik berkepanjangan serta dampak negatif terhadap stabilitas dan persatuan sosial. Solusi damai memerlukan kombinasi dialog, keadilan bagi semua kelompok, dan pengurangan faktor eksternal yang memperkeruh suasana. Membangun rasa saling menghormati dan pengakuan hak kelompok minoritas menjadi kunci menuju koeksistensi.

    Referensi

    HALAMAN :
    1. 1
    2. 2
    3. 3
    4. 4
    Mohon tunggu...

    Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
    Lihat Pendidikan Selengkapnya
    Beri Komentar
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

    Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
    LAPORKAN KONTEN
    Alasan
    Laporkan Konten
    Laporkan Akun