Posisi & peran berbeda. Cruyff bukan striker dia kreator tak terukur dengan gol. Di Stfano total; Baru Messi gabung peran, menjebak lini tengah dan serang.
Trofi tim besar gak selalu setara. Messi raih Piala Dunia, rekan terhuyung di Piala Eropa. Pele punya 3 World Cup almost mythical.
Jadi, siapa GOAT-nya?
Kalau kamu sukanya gol dan produktivitas di berbagai kompetisi, CR7 bisa jadi pilihan, rekor 933 gol resmi di umur 40 . Tapi kalau kamu ngulik kreativitas, assist, keindahan sepakbola, Visi dan teknik, Messi jelas punya edge 8 Ballon d'Or, 1 World Cup, gol+assist fantastis .
Pele? The Original GOAT metrik gol mendekati 1 per laga, 3 Piala Dunia, legacy yang nyaris timeless .Â
Maradona? Legend, tapi masalah off-pitch bikin reputasinya ambigu. Cruyff, Van Basten, Di Stfano? Mereka adalah pilihan untuk dalami filosofi: bukan sekadar angka, tapi influence yang melebar klub, generasi, gaya.Â
Jadi... kalau kamu nerd statistik: CR7 unggul. Kalau suka allround brilliance dan trofi besar, Messi juara. Kalau nostalgic dan era 60an, ya Pele. Kalau revolusi taktik Cruyff. Dan kalau mau drama + skill gap era keemasan? Maradona.
Tapi tunggu... siapa yang paling pantas duduk di kursi itu? Jawabannya... tetap tergantung kamu.
Â
Â
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
