"Setiap insan beriman yang memiliki kelebihan rezeki dan akses kehidupan diperintahkan untuk peduli dan berbagi dengan sesama yang membutuhkan tanpa diskriminasi dan membeda-bedakan" Kata Ustad Abdul Aziz yang merupakan Ketua PDMA Bandung saat menyampaikan khutbah Idul Adha 1440 H di Masjid Baitunnur, Kota Bandung, pada Minggu (11/08/2019).
Esensi ibadah qurban harus menjadikan atau menyuburkan jiwa ketaqwaan sekaligus meredam atau bahkan menyembelih nafsu keburukan. Menjaga kebersihan jiwa itu merupakan pendakian ruhaniah yang tidak mudah.
Kaum Muslim bisa mencontoh keikhlasan Nabi Ibrahim, Siti Hajar, beserta Nabi Ismail sebagai semangat ikhlas yang harus digelorakan dewasa ini.
Ikhlas beribadah, bermuamalah, menerima musibah, bersedekah, dan yang lainnya, tambahnya.
Ujian keikhlasan akan dihadapi justru saat menghadapi yang berat dan tidak menyenangkan. Tapi disanalah esensi ujian keikhlasan menuju kehidupan yang menciptakan insan taqwa.
"Setiap ibadah, harus mampu meningkatkan kedekatan dengan Allah SWT dan menciptakan relasi sosial yang harmonis dalam jalinan hablum minallah dan hablum minannas, jika ini terbangun maka manusia akan mendapatkan keutamaan di dunia dan di akhirat"tutupnya.(faiz)