Mohon tunggu...
Fairuz Lazuardi Nurdani
Fairuz Lazuardi Nurdani Mohon Tunggu... Lainnya - Bachelor of Law

Email : fairuzlazuardi15@gmail.com Instagram : fairuzlazuardi Twitter : @fairuzlazuardi Cp : 082124176998

Selanjutnya

Tutup

Hukum Pilihan

Mengarahkan Suara Knalpot Bising ke Pelanggar, Upaya Penegakan Hukum yang Kurang Tepat

15 Maret 2021   05:18 Diperbarui: 16 Maret 2021   02:10 351
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hukum. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Pada proses penegakan hukum, anggota kepolisian selaku salah satu bagian dari penegak hukum perlu memberikan contoh yang baik kepada masyarakat. Marak nya penggunaan knalpot bising oleh pengendara disebabkan oleh minim nya pengetahuan masyarakat terhadap aturan hukum yang berlaku, pihak kepolisian sudah seharusnya melakukan sosialisasi kepada masyarakat sebelum melakukan penindakan. Apabila penindakan harus dilakukan pun, anggota yang ditugaskan wajib membawa peralatan dan tata cara yang sesuai prosedur yang sudah ditetapkan. 

Selain menindak pelanggar, penindakan juga sudah sepatutnya diterapkan pada pihak produsen. Agar pelanggaran ini bisa diselesaikan hingga ke akar, karena apabila hanya pengendara (selaku konsumen) yang ditindak maka jelas ada ketimpangan dalam pemberlakuan aturan hukum pada masyarakat. 

Terakhir, saya saran kan kepada pihak kepolisian untuk mengecek kendaraan para anggota nya terlebih dahulu apakah sudah steril dari knalpot after market yang bising atau belum. Penindakan harus dilakukan secara setara mengingat terdapat asas hukum yaitu equality before the law. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hukum Selengkapnya
Lihat Hukum Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun