Mohon tunggu...
Fadhillah Zia Afifa
Fadhillah Zia Afifa Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hallo perkenalkan nama saya Fadhillah Zia Afifa. Saya merupakan mahasiswi Ilmu Komunikasi Universitas Andalas angkatan 2022.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Sampah Menumpuk di Simpang Pasia: Siapa yang Salah?

28 Oktober 2023   23:09 Diperbarui: 28 Oktober 2023   23:16 88
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kontainer sampah di Simpang Pasia, Koto Luar, Pauh, Padang, Selasa (24/10/2023)

Sampah di Simpang Pasia jalan menuju Unand berserakan dan mengganggu kenyamanan warga. Kesadaran masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan dan patuh pada peraturan pembuangan sampah menjadi kunci utama. 

Fadly Syahrizal Kepala Bidang Program Pengembangan Komunikasi dan Kemitraan Lingkungan, Dinas Lingkungan Hidup, menegaskan bahwa penanganan masalah sampah di Kota Padang bukanlah tugas pemerintah semata, perlu kesadaran masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan dan patuh dengan aturan membuang sampah. Dinas Lingkungan Hidup Kota Padang sudah mensosialisasikan peraturan mengenai jam pembuangan sampah yaitu pada pukul lima sore hingga enam pagi.

Meski upaya telah dilakukan, lapangan masih menghadapi kendala serius. Warga yang berjualan makanan di sekitar simpang pasia mengeluhkan dagangan mereka tidak laku karena pembeli tidak nyaman dengan bau sampah yang menyengat.

"Tidak ada yang menangani sampah ini, bisa kamu lihat gimana berantakannya sampah disana, ibuk sudah jualan lontong, lotek, nasi goreng disini sejak lama tapi tak laku karena sampah yang di depan itu" kata Lasril pedagang makanan sekitar simpang pasia, Selasa (24/102023) pagi.

Petugas pengangkutan sampah mengaku kewalahan dengan sampah yang banyak, dan pembuangan sampah yang tidak mengikuti jam yang sudah ditetapkan. 

"Jujur saya lumayan kewalahan dengan penanganan sampah dari unand dampai simpang ketaping ini, sampah di simpang pasia ini berserakan karena kontainer yang dulunya tiga sekarang hanya ada dua, selanjutnya juga warga yang membuang sampah di siang hari, padahal sudah dikatakan bahwa membuang sampah itu di sore sampai pagi jam enam, memang kesadaran warga yang kurang atas kebersihan lingkungan" kata Noki Irawan Petugas pengangkutan sampah dari Dinas Lingkungan Hidup Kota Padang, Selasa (24/102023) pagi.

Noki Irawan berharap bahwa adanya kesadaran warga untuk mematuhi aturan dan bersama-sama menjaga kebersihan lingkungan. Tantangan dalam penanganan sampah ini memerlukan kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat untuk mencapai perubahan yang lebih baik di Kota Padang.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun