Mohon tunggu...
Evan Handoko
Evan Handoko Mohon Tunggu... Editor - mahasiswa

saya masih belajar untuk menjadi penulis

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Rasisme dan Diskriminasi yang Kerap Terjadi terhadap Ras dan Suku Papua

2 November 2022   10:57 Diperbarui: 2 November 2022   10:57 1268
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

BAB I  Pendahuluan

Rasisme dan diskriminasi merupakan hal yang sering terjadi di setiap negara termasuk Indonesia sendiri sampai pada hari ini pun kehadiran masalah tersebut tidak dapat dipungkiri. Berdasarkan data dari survei diskriminasi rasial yang dilakukan oleh Index Mundi, didapatkan bahwa Indonesia memasuki peringkat ke -- 14 untuk negara paling rasis di dunia dengan angka point index sebesar 4.99. Tentu dengan melihat data ini mengkhawatirkan masyarakat Indonesia karena adanya diskriminasi sosial terhadap ras dan suku tertentu di Indonesia. Pemberlakuan rasisme dan diskriminasi di Indonesia terjadi terhadap masyarakat papua yang sering direndahkan dan dihina oleh masyarakat lain karena bentuk tubuh, rambut, bau, warna kulit, serta berkata bahwa orang papua adalah monyet. Rasisme seperti ini tidak bisa di biarkan seperti itu saja karena akan merugikan banyak masyarakat terutama korban utamanya yaitu orang papua sendiri.   

Teori Diskriminasi 

Diskriminasi berdasarkan pengertian dari KBBI adalah pembedaan perlakuan terhadap sesama warga negara berdasarkan warna kulit, golongan, suku, ekonomi, agama, dan lainnya. Dapat dijabarkan bahwa berbagai diskriminasi menurut KBBI adalah seperti: 

Diskriminasi kelamin yang merupakan pembedaan sikap dan perlakuan terhadap sesama manusia bedarsarkan perbedaan jenis kelamin orang tersebut.

Diskriminasi ras adalah anggapan segolongan ras tertentu bahwa rasnya itulah yang paling unggul dibandingkan dengan golongan ras lain.  

Diskriminasi rasial adalah pembedaan sikap dan perlakuan terhadap kelompok masyarakat tertentu karena perbedaan warna kulit.

Lalu jenis diskriminasi yang terakhir adalah diskriminasi sosial yang merupakan pembedaan sikap dan perlakuan terhadap sesama manusia berdasarkan kedudukan sosialnya.  https://kbbi.web.id/diskriminasi 

Teori Rasisme

 Rasisme saling berhubungan dengan diskriminasi karena memasuki jenis diskriminasi rasial. Pengertian rasisme sendiri menurut KBBI adalah rasialisme, dan pengertian rasialisme dalam KBBI adalah prasangka berdasarkan keturunan bangsa; perlakuan berat sebelah terhadap ( suku ) bangsa yang berbeda -- beda. https://kbbi.web.id/rasialisme

Teori Diskriminasi Sosial 

Diskriminasi sosial merupakan arti dari penggabungan 2 kata yaitu diskriminasi dan sosial. Telah dijelasakan arti dari diskriminasi merupakan pembedaan perlakuan terhadap sesama warga negara, dan arti sosial menurut KBBI adalah hal-hal yang berkenaan dengan masyarakat atau sifat-sifat kemasyarakatan yang memperhatikan kepentingan umum. Jika digabung maka arti dari diskriminasi sosial adalah pembedaan sikap dan perlakuan terhadap sesama manusia berdasarkan kedudukan sosialnya. https://katadata.co.id/safrezi/berita/61cc090b8efe4/pengertian-diskriminasi-berserta-contohnya-di-lingkungan-sosial 

BAB II  Pembahasan

             Rasisme dan diskriminasi merupakan suatu hal yang sering terjadi di kalangan masyarakat Indonesia dan masyarakat luar, namun di Indonesia masyarakat Papua yang sering menjadi korban dari tindakan perilaku tersebut. Pada tanggal 16-17 Agustus 2019 terdapat kasus Rasisme di asrama mahasiswa Papua di Surabaya karena terdapat bendera merah putih ditemukan di selokan depan asrama mahasiswa Papua tersebut. Namun tanpa adanya penyelidikan terlebih dahulu terhadap kasus tersebut, sejumlah organisasi masyarakat dan oknum mengepungi asrama tersebut dan melontarkan kata kata rasis. Beberapa pihak yang terlibat pengepungan asrama tersebut adalah oknum polisi, tentara, satuan pamong praja, dan organisasi masyarakat meneriaki mahasiswa Papua dengan kata 'monyet'. Kasus rasisme terhadap masyarakat Papua tidak hanya terjadi 1 kali saja namun terjadi lagi seperti pada tanggal 29 Januari 2022 terjadi kekhilafan seorang guru yang menyebut murid yang diajarnya dengan sebutan " si hitam " karena murid yang bersangkutan tidak mengerjakan tugas sang guru. Orang orang papua juga sering dapat penolakan dari masyarakat Indonesia hingga tidak mau mendekati mereka dan membatasi fasilitas yang harusnya dapat mereka gunakan namun tidak bisa karena mereka " bau ", kotor, jarang mandi, dan sebagainya.Dapat dilihat bahwa perilaku berikut ini merupakan hal yang sangat tidak pantas untuk dilakukan karena dapat mempengaruhi kesehatan mental korban yang terkena dampak rasisme seperti merasa gelisah, depresi, dan terkadang ada orang yang mempunyai pikiran untuk bunuh diri karena stres akan rasisme yang dialaminya. Rasisme dan diskriminasi sering terjadi, namun apa penyebab terjadinya hal tersebut? Beberapa penyebab rasisme dan diskriminasi lahir dari ajaran atau doktrin di dalam keluarga yang bersteriotip dan berprasangka buruk terhadap suatu ras atau golongan tertentu hingga menghasilkan hilangnya rasa toleransi dan saling menghargai antara sesama. Penyebab lainnya merupakan hilangnya rasa percaya diri ( insecure ) dan hilangnya identitas maka orang tersebut akan mencari kelompok yang mempunyai kesamaan seperti dirinya. Saat sudah mendapatkan golongan kelompok maka orang tersebut akan menjauhi kelompok lain dan merasa cocok pada kelompoknya sendiri hingga akhirnya terjadi konflik pada kelompok tersebut dan timbul rasa tidak nyaman. Dari rasa tidak nyaman ini maka orang tersebut akan sulit menghargai orang lain sehingga dengan mudah menghakimi golongan kelompok lain. Dapat dilihat bahwa kurangnya etika dan moral pada masyarakat  indonesia membuat perilaku mereka kurang pantas dihadapan umum seperti kasus menghina orang papua dengan kata yang menuju rasisme. perilaku buruk seperti ini dapat terjadi juga karena kurangnya pendidikan pada beberapa masyarakat yang  tidak bersekolah ataupun bersekolah namun tidak diberi tahu apa arti dari kesopanan itu sendiri sehingga dapat bertindak sepantasnya terhadap orang asing atau orang lain. Pada kasus diatas, makna dari sila pancasila sudah tidak berlaku karena adanya perpecahan antara suku dan ras di Indonesia, maka sila ke 3 yaitu persatuan Indonesia telah gagal terwujud. Melihat betapa parahnya kelakuan rasisme rakyat Indonesia terhadap masyarakat mereka sendiri memprihatinkan negara ini karena adanya rasisme dan diskriminasi sosial di dalam masyarakat dapat merusak kesatuan dan persatuan bangsa Indonesia jika masalah ini tidak segera diselesaikan dan ditangani.

BAB III Kesimpulan  

           Dari kasus kasus rasisme dan diskriminasi yang telah dilihat, kita dapat mengetahui betapa buruknya tingkah laku masyarakat yang kurang pendidikan tentang kesopanan dan etika. Diskriminasi juga sering terjadi jika ada strata tinggi dan rendah yang mengakibatkan strata tinggi melakukan disrkiminasi terhadap yang rendah. Sama halnya dengan rasisme yaitu terjadi jika ada superioritas ras. Dapat dilihat bahwa kebanyakan masyarakat Indonesia tidak mempunyai sifat peduli terhadap orang lain sehingga merundung orang tersebut yang mengandung unsur SARA. Ketidak pedulian ini lama lama akan membuat kasus rasisme semakin banyakan di Indonesia dan akan timbul diskriminasi sosial. Oleh karena itu, pemerintah dapat membuat sekolah pada daerah terpencil agar anak anak seperti di desa dapat bersekolah dengan baik dan mendapatkan ilmu serta diajarkan perilaku yang saopan saat berhadapan dengan orang lain, apalagi menemui orang yang lebih tua dari kita. Dapat dilakukan pencegahan juga terhadap rasisme dan diskriminasi agar meminimalisir tindakan tersebut. Cara mengatasi rasisme dan diskriminasi adalah dengan memahani adanya keragaman agar dapat menerima satu dengan lainnya, meningkatkan tolerani agar dapat menghindar dari perpecahan antar pihak, menyadari HAM ( Hak Asasi Manusia ) karena manusia memilihi hak untuk merasa nyaman, adil, dan diperlakukan dengan baik, serta memanusiakan seluruh manusia agar masyarakat dapat memperlakukan antara lain secara setara. Oleh karena itu, kasus diskriminasi dan rasisime harus cepat ditangani dengan baik agar negara Indonesia bisa berkembang dan mendapatkan masyarat yang beretika. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun