Mahasiswa KKN Tematik UPI Memanfaatkan Limbah Anorganik Menjadi Ecobrick

Mahasiswa KKN Tematik UPI kelompok 21 yang berlokasi di Kelurahan Ciumbuleuit, Kecamatan Cidadap, Kota Bandung mengadakan sosialisasi pengolahan limbah sampah anorganik menjadi barang yang bermanfaat dengan hasil akhir ecobrick kepada para pemuda dan pemudi Karang Taruna Ciumbuleuit serta warga setempat. 

Sosialisasi ini dilakukan untuk mengurangi limbah sampah yang ada di Kelurahan Ciumbuleuit sesuai dengan tema KKN kelompok 21 yaitu  melakukan upaya penanggulangan sampah diperkotaan melalui pengolahan limbah anorganik. 

Sosialisasi tersebut tentunya memiliki tujuan yang signifikan salah satunya adalah untuk mengurangi sampah plastik dengan metode ecobrick. Ide ini diangkat dari problematika yang ditemukan secara langsung oleh tim KKN mahasiswa UPI saat melakukan observasi lapangan. 

Sosialisasi tentang ecobrick ini bertempat di Bank Sampah Sesama dan di Masjid Asy- Syifa yang dihadiri oleh ibu-ibu dan bapak-bapak RT 05 RW 07 Kelurahan Ciumbuleuit. 

Kegiatan ini diinisiatif oleh Sophia Al- Khalifi (Sastra Inggris), Eva Fauziah (Ilmu Pendidikan Agama Islam), Elvira Mustofiana (Ilmu Pendidikan Agama Islam), Ferina Febriansyah (Psikologi), Ayinun Aulia (Pendidikan Bahasa Inggris), dan Gabriel (Kimia). Sosialisasi ecobrick ini sebagai salah satu kegiatan dalam rangkaian program kerja mahasiswa Kelompok Kernya Nyata (KKN) UPI 2022.

Ecobrick merupakan sebuah inovasi visioner yang dikembangkan sebagai solusi pengolahan limbah plastik. Diambil dari dua kata yaitu eco dan brick, Ecobrick secara sederhana didefinisikan sebagai bata ramah lingkungan. Adapun bahan-bahan yang digunakan untuk membuat ecobrick ini berupa limbah plastik seperti botol plastik bekas, kantong plastik, alumunium foil bekas makanan dan beberapa bahan yang lainnya. 

Ecobrick ini dapat dijadikan alternatif untuk mengatasi sampah plastik yang ada di lingkungan sekitar. Selain itu, ecobrick ini juga dapat meningkatkan kreativitas masyarakat untuk menghasilkan produk yang memiliki nilai ekonomis. Hasil dari ecobrick ini dapat menjualnya ke pasaran. 

Selain melakukan sosialisasi secara langsung kepada warga setempat, kami pun memberikan edukasi mengenai ecobrick ini  melalui media poster yang ditempel dipapan informasi yang disediakan oleh lokasi KKN, yaitu di RW 07 Kelurahan Ciumbuleuit, Kecamatan Cidadap, Kota Bandung.

Dosen Pembimbing Lapangan: Bpk Dr. Alit Rahman, M. Pd.,

Penulis: Eva Fauziah, Ilmu Pendidikan Agama Islam, FPIPS

Lokasi KKN: RW 07, Kelurahan Ciumbuleuit, Kecamatan Cidadap, Kota  Bandung.