Wanita-wanita mudanya? Jangan tanya. Dari cerita yang ada, mereka kebanyakan dinikahkan dengan orang penting dari desa atau dijadikan semacam PSK.
Jeritan hati dalam Bunga Tabur Terakhir memang hanya inspired by. Namun melalui karya G. M. Sudarta ini, rasa empatiku terhadap rakyat kecil semakin bertumbuh dan semoga jika ada kesempatan bisa menolong orang lain.
Karena melalui 10 cerpen ini, permasalahan yang ada saat itu adalah warga kecil yang diberikan janji-janji manis oleh oknum dengan syarat tertentu, salah satunya ikut perkumpulan pemuda ... yang ternyata berkedok ... aku tidak perlu melanjutkan. Hehe.
Mereka hanyalah orang-orang yang membutuhkan bantuan dari segi perekonomian dan dukungan moral. Tetapi, memang keadaan saat itu sangatlah sulit. Aku juga tidak terbayang.
Demikianlah suara sejarah yang terabaikan oleh masyarakat, mungkin termasuk aku dan kamu.Â
Mari sama-sama terhanyut dalam karya karikaturis asal Klaten ini, barangkali cara kita mengenang peristiwa G30S/PKI menjadi sedikit berbeda.