Mohon tunggu...
Esports IDN
Esports IDN Mohon Tunggu... -

Memberikan informasi seputar dunia eSport Nasional dan Internasional.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Sempat Tak Direstui Orang Tua, 5 Gamer Pro Ini Buktikan dengan Prestasi

10 Januari 2018   11:59 Diperbarui: 10 Januari 2018   15:18 820
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gaya Hidup. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Saat ini, dalam era serba digital, kamu bisa saja mendapatkan hadiah hingga milyaran rupiah dengan hanya tampil apik dan memenangkan sebuah kompetisi game secara online (eSports). Angka yang sangat fantastis bila membayangkan seberapa lamanya orang menempuh pendidikan hingga lulus kuliah, kemudian bekerja dan menerima gaji bulanan saja tetap membutuhkan waktu yang relatif lama hingga memperoleh angka segitu.

Tidak hanya pendidikan dan kehidupan sosial yang harus kamu korbankan, karena terkadang faktor keluarga juga menjadi penentu bagi para pro gamers dalam meraih mimpi mereka. Mendapatkan uang dengan jumlah yang fantasis hanya dengan bermain game tentu bukanlah hal masuk akal bagi orang tua pada umumnya, yang di zamannya harus bekerja di ladang atau harus berkeringat dan membanting tulang agar bisa hasilkan uang.

Pemikiran ini membuat mayoritas orang tua tidak mendukung sepenuhnya ketika sang anak mengungkapkan komitmen mereka untuk seorang game profesional. Banyak dan beragam hal dilakukan oleh orang tua untuk memastikan anaknya tidak melakukan tindakan yang tidak masuk nalar tersebut. Termasuk beberapa gamer pro di bawah ini yang tidak mendapatkan dukungan dari orang tuanya sewaktu menjalani karir mereka. Siapa saja? Dan apa yang orang tua mereka lakukan untuk mencegahnya? Yuk, kita simak bersama.

1. Matthew 'Akaadian' Higginbotham : League of Legends

Akaadian merupakan Jungler dari tim NA LCS, OpTic Gaming. Orang tuanya, JD Higginbotham, awalnya tidak mendukung dan beberapa kali berusaha menggagalkan upaya sang anak untuk bermain game, salah satunya dengan mencabut colokan PC. Matthew pun kemudian berargumen bahwa PC miliknya merupakan barang pribadi yang ia peroleh hasil keringatnya sendiri. Sang ayah lantas memutuskan koneksi internet di rumahnya.

"Bagaimana dirimu akan menghidupi keluarga ini?" bentak ayahnya kepada Matthew yang masih tergolong usia remaja saat itu. "Aku sudah hampir berusia 60 tahun dan berasal dari zaman di mana kamu harus berkeringat agar dapat menghasilkan uang untuk hidup".
Namun dengan presetasinya saat ini, JD Higginbotham tidak lagi memarahinya. Pemuda berusia 21 tahun ini baru saja membeli mobil sports Toyota 86 dengan uang yang didapatkannya.

"Dia menghasilkan uang lebih banyak dariku," ungkap ayahnya yang merupakan akuntan publik bersertifikat. "Dan aku sudah bekerja selama 40 tahun di bidang ini".

2. Stefano 'Verbo' Disalvo : Overwatch

Verbo harus mendapatkan ejekan dari publik akibat perlakuan ibunya yang berusaha mempermalukannya saat melakukan live streaming. Selene Meschino berusaha keras untuk mengekang kebiasaan bermain game dari anaknya ini. Hingga suatu hari, dirinya menggantungkan celana dalam sang anak di belakang kamera sebelum Verbo melakukan aktivitas streaming-nya. Pernah juga dirinya menyalakan alarm kebakaran di rumah untuk menariknya keluar.

Namun, tidak ada satu pun yang berhasil membuat anaknya berhenti mengejar impiannya. Bahkan Verbo ambil keputusan berani dengan berhenti kuliah dan total berkiprah dalam eSports. Meski masih berusia 18 tahun, Verbo bergabung di salah satu tim Overwatch League, Los Angeles Valiant, yang mana pendapatan playernya bisa mencapai US$50.000 per tahun, berikut tunjuangan kesehatan dan pensiun.

"Dirinya (Verbo - red) tidak mendapatkan bakat bermain game dariku," ungkap Selene Meschino, ibu Stefano yang cukup kaget ketika anaknya tiba-tiba meneriakkan kata 'Reinhardt!' (salah satu karakter di Overwatch) saat di Gereja, lebih memalukan lagi bahwa pastor yang memimpin misa saat itu juga bernama sama. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun