Probolinggo-Setiap pertemuan memang pasti ada perpisahan. Namun perpisahan bukanlah akhir dari segalanya karena mungkin saja dilain waktu dan tempat bisa bertemu kembali. Mahasiswa KKN 68 Universitas Muhammadiyah Malang akhirnya telah usai melaksanakan pengabdian di Kelurahan Mayangan, Kota Probolinggo, Jawa Timur (11/8) malam. Pengabdian di akhiri dengan persembahan acara perpisahan yang meriah.
Selama kurang lebih satu bulan, mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang telah melakukan pengabdian, pembelajaran dan bersosialisasi dengan warga Mayangan. Hal ini tentunya menjadi kenangan tersendiri mahasiswa KKN dan juga warga.
Acara perpisahan ini bertemakan "Bersenandung dengan Ombak Mayangan" menurut Wahyudi Febrianto selaku Ketua Pelaksana, tema ini dipilih karena Mayangan yang berada di daerah pesisir sehingga mayoritas bekerja sebagai nelayan. Ia menuturkan bahwa dengan bersenandung bersama warga mayangan menikmati waktu bersama ditemani ombak Mayangan yang tepat berada didepan tempat acara. Dalam sambutannya Wahyudi mengucapkan "Terimakasih sebanyak-banyaknya kepada Bapak Camat, Bapak Lurah, Bapak Ketua RT/RW serta seluruh warga Mayangan yang telah menerima kami dengan baik dari awal hingga akhir" .
Tak lupa acara ini juga dihadiri oleh Bapak Camat Mayangan Muhammad Abbas S.Sos, M.Si serta Bapak Lurah Mayangan Suwarno. Acara ini dimeriahkan dengan penampilan-penampilan dari KKN 68 serta anak-anak Mayangan. Salah satunya adalah musikalisasi puisi mengenai nelayan. Penampilan ini merupakan bentuk apresiasi mahasiswa KKN 68 kepada para nelayan-nelayan yang telah bekerja keras.
