MU Juara Carabao Cup: Peringatan bagi Klub Liga Eropa, Piala FA, dan Liga Inggris?

Manchester United berhasil meraih kemenangan atas Newcastle United dalam final Carabao Cup. Hal ini menjadi piala pertama Erik Ten Hag. Kemenangan ini menjadi modal bagi Manchester United untuk tampil percaya diri dalam pertadingan lainnya baik di Liga Inggris, Piala Eropa, dan Piala FA. Manchester United mampu memperpanjang rekor kemenangan. 

Dari 19 pertandingan terakhir dalam semua kompetisi, setan merah hanya 1 kali kalah, 15 kali menang dan 3 kali imbang. Rekor ini menjadi tren positif bagi Erik Ten Hag. Masih ada kesempatan bagi anak asuhan Erik Ten Hag mendapatkan kemenangan. Selain itu, konsistensi Marcus Rashford dalam mencetak gol dalam setiap pertandingan patut diperhitungkan.

Tampil dengan tim yang lengkap membuat Manchester United berhasil mengalahkan Newcastle United dalam satu babak. Manchester United (MU) digembur habis-habisan oleh Newcastle di babak pertama. Sejak menit awal. Newcastle berusaha tampil lebih dominan dengan memberikan tembakan-tembakan. Namun, Bruno Fernandez dan kawan-kawan mampu menahan setiap tembakan. 

Banyak tembakan dari para pemain Newcastle yang berhasil dibendung oleh para pemain belakang MU sehingga tidak sampai memberikan ancaman serius penjaga gawang, David de Gea selama babak pertama.

Keberuntungan malah berpihak kepada Manchester United dalam babak pertama. Manchester mampu unggul lewat sundulan kepala Casemiro mengarah pada pojok kiri penjaga gawang Newcastle, Kairus pada menit 33. Sundulan ini bermula ketika memanfaatkan tendangan bebas yang dilakukan oleh Luke Shaw. 

Berselang 6 menit, MU berhasil menambahkan gol melalui tendangan Marcus Rashford pada menit 39. Gol tercipta dari sisi kiri MU dan berhasil dimanfaatkan oleh Rashford. Hingga babak pertama selesai, Newcastle belum mampu memberikan ancaman yang bararti bagi MU.

Meskipun tampil lebih dominan dengan penguasaan bola dan serangan ke pertahanan MU sejak awal babak kedua, Newcastle belum bisa memberikan ancaman serius bagi perjaga gawang asal Spanyol. 

Dengan masuknya Aaron Wan-Bissaka menggantikan Diogo Dalot pada menit 46 membuat pertahanan MU semakin solid. Beberapa serangan dari Newcastle mampu dipatahkan oleh mantan pemain Chrystal Palace. 

Wan-Bissaka membuat banyak tackle sempurna dan membendung tendangan berhaya dari sisi kiri Newcastle. Aaron Wan-Bissaka boleh dikatakan tampil gemilang selama babak kedua.

Mespipun unggul penguasaan bola, 62% dan 38%, baik MU maupun Newcastle sama-sama memberikan tembakan yang banyak. Tercatat ada 14 tembakan ke gawang Newcastle dan 15 ke gawang MU. Dari banyaknya tembakan yang diberikan oleh Newcastle, hanya ada 2 tedangan on target dan MU ada 10 tendangan on target.