Tak terbayangkan sebelumnya bahwa sebuah komunitas pencinta film bisa menjahit kenangan manis, mengharukan, indah, dan tak terlupakan dalam lembaran kehidupan anggota keluarganya.Â
Adalah KOMik (Kompasianers Only Movie enthus(i)ast Klub) yang telah memungkinkan hal itu. Setidaknya buat saya dan keluarga.Â
Sebagai warga baru dalam KOMik, saya bersyukur sekali berkesempatan mengikuti press screening atau media screening film "Made in Bali" pada 14 Februari 2025, bertepatan dengan perayaan Hari Valentine atau Hari Kasih Sayang. Saya dan anak saya yang juga Kompasianer bisa mengisi waktu spesial ini dengan (kembali bersama-sama) menonton film di bioskop, khususnya setelah kepergian suami saya, ayah anak-anak saya, menjelang akhir 2022.
Ini pengalaman luar biasa, mengingat saya baru beberapa hari bergabung dengan KOMik. Ini sekaligus membuktikan bahwa KOMik adalah komunitas yang terbuka dan memberikan kesempatan yang sama bagi seluruh keluarganya.
Prinsip bagus ini telah menjadi jalan bagi tersampaikannya berkat Tuhan buat saya dan keluarga. Saya percaya, ketika Tuhan sudah berkehendak, tak ada yang bisa merintangi. (Bersyukur bahwa sebelumnya saya bertemu lagi dengan sejumlah anggota keluarga KOMik di Perpustakaan Nasional dan kali itu selekasnya saya memastikan diri bergabung dalam komunitas ini. Bersukacita bahwa respon pengurus dan anggota KOMik amat positif.)
"Every moment matters"
"Every moment matters" tidak hanya milik mereka yang bergumul untuk melepaskan diri dari ketergantungan pada hal-hal negatif, seperti kecanduan alkohol dan narkoba. Juga bukan hanya motto penting bagi mereka yang berjuang keras buat mempertahankan kualitas dan keberartian hidup mereka di tengah kondisi yang menyakitkan, seperti penyandang penyakit yang parah.
Slogan "every moment matters" sudah menjadi bagian dalam hidup saya dan keluarga, terlebih sepeninggal suami saya.Â
Hari Valentine menjadi salah satu momentum favorit bagi kami, tanpa mengabaikan keberartian semesta waktu secara keseluruhan. Ketika Admin Grup Whatsapp (WA) KOMik mengumumkan bahwa pada 14 Februari 2025 akan ada media screening, saya segera meresponnya. Saya melihat hal itu sebagai kesempatan baik buat mengisi Hari Valentine bersama keluarga.Â
Terus terang, itu adalah yang pertama kali kami menonton bareng lagi di bioskop setelah suami saya wafat. Sungguh momentum tak terlupakan. Tak terbeli dengan uang atau barang apapun.Â
"Made in Bali" yang merupakan film romansa dan memuat pesan adanya kepatuhan seorang anak pada orangtua, ikut mewarnai momen-momen kebersamaan saya bersama anak saat menyaksikan sinema ini.Â
Menapaki "every moment matters", khususnya buat saya dan keluarga, Hari Ulang Tahun KOMik yang ke-11 menjadi perayaan yang amat berarti. Perayaan sukacita dan memorable sampai ke sanubari.
Terima kasih, KOMik, atas hadiah indah bagi saya dan keluarga. Terima kasih Ibu Dewi Puspa, Ibu Linda Erlina, Pak Valka, Pak Achmad Humaidy, serta seluruh keluarga KOMik untuk sudah menjadi bagian dalam sulaman indah kehidupan saya.
Semoga tulisan ini bisa menjadi hadiah indah dalam merayakan Hari Ulang Tahun KOMik yang ke-11 dan pada tahun-tahun ke depan yang Tuhan izinkan boleh ada bagi KOMik.
Selamat ulang tahun buat KOMik, buat kita semua. Selamat dan terus bersemangat menjadi penebar inspirasi dengan menjunjung tinggi toleransi keberagaman. Tuhan memberkati kita semua. Amin.
Bogor, 20 Agustus 2025
Ig: cerpen_erry
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI