Dear Ayah, Bunda, Mama, Papa, Paman, Bibi, Nenek, Kakek, Oma, Opa, ...
Goresan jujur dari seorang anak mewakili perasaannya, isyarat yang kadang disepelekan oleh orang dewasa, tentang mimpi dan suara hati yang mereka wakili dari bibir yang selalu tak terucap, namun mereka menaruhnya dalam warna-warni gambar yang mereka buat.
Selembar kertas itu bisa menjadi petunjuk kenapa ia terdiam.
Selembar kertas itu bisa mendeskripsikan suasana hatinya.
Ketika ia terlihat murung, ketika ia memuntahkan makanannya, ketika ia berteriak keras, atau ketika dia terdiam untuk hal yang tidak kita mengerti.
Please stop untuk buang lembaran demi lembaran kertas milik buah hatimu.
Mungkin di atasnya adalah benang kusut dan bentuk yang tidak beraturan.
Tapi jika kita mulai menghargai apa yang mereka hasilkan dari sisi kreatif mereka, secara tidak langsung akan menambah rasa percaya dirinya.
Suatu karya yang jikalau dia sudah beranjak dewasa, bisa diperlihatkan kepada mereka, momen itu tidak tergantikan oleh apapun karena kondisi itu menghangatkan tali temali kasih untuk tumbuh semakin kuat antara anak, orang tua, kakak beradik, paman keponakan,cucu hingga cicitmu.
2022 - Erna Winarsih Wiyono