Mohon tunggu...
M ERIK IBRAHIM
M ERIK IBRAHIM Mohon Tunggu... Mahasiswa - 🌼🕊🐇Terbentur---TerBENTUR---TERBENTUK🌼🐇🕊
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

🌼🕊Terimakasih atas dukungan dan komment positif membangunnya. Salam kompasianer 🙏🌼🕊🐇

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Tidak Usah Undang Anak Yatim Jika Dijadikan Penonton Bayaran Saja!

21 Maret 2023   10:43 Diperbarui: 21 Maret 2023   10:47 305
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi gambar: Anak-anak yang sedang merayakan acara Ulang Tahun. | Dok. eraaftab786 Via Pixabay. 21/03/2023

Seseorang yang mendengar ucapan lugas bernada lirih tersebut sontak tertegun dan mungkin hatinya juga terpukul. 

***

Contoh lain, ketika sebuah santunan anak yatim yang mengharuskan mereka disuruh berdiri dan berada ditengah tengah orang yang sedang menyaksikan anak yatim itu. 

Seolah-olah anak yatim itu sedang dipromosikan, bahwa ini lho wajah anak yatim ini? Ini harus dikasihani? Ini harus dikasih iba. 

Padahal disisi lain, anak yatim tersebut pasti merasa malu, mengapa harus ada acara ini dengan dipertontonkan kepada orang orang tentang dirinya yang harus dikasihani. 

Risih? Malu? Sedih? Hancur? Kecewa? Pilu.. Campur aduk terjadi. 

Tapi tak bisa berbuat apa-apa saat itu.. Selain pasrah. 

Alangkah baiknya santunan anak yatim dilakukan secara pribadi atau individu justru lebih baik. 

Menjelang bulan Suci ramadhan ini, berbagi kebahagiaan itu penting. Tapi melihat situasi kondisi orang-orang disekitar kita akan perasaannya jauh lebih penting. 

Kisah lainnya hampir mirip seperti ini ( Disini

---

Demikian dan Salam Pendidikan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun