Mohon tunggu...
Ririe aiko
Ririe aiko Mohon Tunggu... Freelancer - Penulis, Pengajar dan Ghost Writer

Penulis Poem, Eduparenting, Trip, dan Ghost Story. Sangat Menyukai Traveling dan Dunia Literasi Contact person : erikae940@gmail.com Follow Me : Instagram : Ririe_aiko

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

Upgrade Skill Ramadhan

3 April 2023   09:39 Diperbarui: 3 April 2023   09:43 728
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber :https://instagram.com/qiyar_bento?igshid=MTIzZWQxMDU=

Tanpa terasa kita sudah memasuki minggu kedua bulan Ramadhan. Tak bisa dipungkiri, menjelang hari raya pengeluaran yang tak terduga seringkali membuat kita sulit mengatur keuangan. Mungkin bagi karyawan negeri dan swasta yang mendapat jaminan THR, anggaran pengeluaran hari raya tidak akan menjadi masalah yang besar. Berbeda dengan seorang Freelancer seperti saya, yang harus pintar-pintarnya berstrategi untuk mengatur keuangan agar bisa mengatasi kebutuhan yang membludak di hari Raya. 

Untuk menambah pemasukan saat bulan Ramadhan, biasanya saya mengupgrade skill dengan berbisnis kue kering. Awalnya bisnis yang saya jalankan setahun sekali ini hanya saya jadikan sampingan. Namun ternyata setelah 5 tahun berjalan, bisnis ini bisa menjadi sarana pemasukan  yang sangat menguntungkan di Bulan Ramadhan. Meski saya hanya sebagai pengajar Freelance yang tidak bekerja di perusahaan manapun,  tapi dengan keuntungan dari berbisnis kue-kue kering lebaran, Alhamdullilah saya bisa menghasilkan THR sendiri yang bisa mengcover biaya seputar Ramadhan seperti membayar zakat, berbagi takjil gratis, membeli baju lebaran, mudik, dan anggaran berbagi THR untuk para keponakan yang masih kecil. 

Dalam berbisnis Anda harus berani memulai dan berani mengambil resiko, Awalnya saya sendiri memang sempat khawatir, terlebih yang berbisnis kue kering saat Lebaran bukan hanya satu dua orang saja, bahkan kue yang jauh lebih berkualitas pun banyak dipasaran. Semua pikiran negatif itu terkadang membuat kita tidak berani mengambil langkah, sehingga yang terjadi kita akan tetap berada diposisi yang sama tanpa menghasilkan apa-apa. Waspada itu penting tapi kekhawatiran berlebihan jangan! Dalam usaha meski belum terbilang sebagai pengusaha sukses, tapi ada beberapa tips yang  saya terapkan saat menjalankan bisnis. Diantaranya adalah :

1.    Yakin bahwa Rezeki Tuhan Yang Mengatur

Sebagai umat Muslim, kalimat diatas mungkin sering sekali kita dengar. Terdengar klise tapi itu adalah kenyataan.  Yah, Kita sebagai manusia hanya diwajibkan untuk berusaha semaksimal yang kita bisa, dengan terus dibarengi doa. Meski dalam perjalana ikhtiar kita menemukan hambatan, tantangan dan banyak hal lain yang menjatuhkan mental, jangan mundur! Tetaplah yakin dengan kalimat tadi, Rezeki Tuhan yang Mengatur. Tuhan yang paling tau apa yang kita butuhkan. Jangan diukur dari besar kecil yang kita peroleh, karena yang menjadi acuan bukan itu, melainkan rasa syukur kita! Rasa syukur itulah yang akan membuat kita merasa cukup dengan apa yang Tuhan beri. 

sumber :https://instagram.com/qiyar_bento?igshid=MTIzZWQxMDU=
sumber :https://instagram.com/qiyar_bento?igshid=MTIzZWQxMDU=

2. "Ikhtiar Maksimal hanya konsep wajib" 

Saya pernah mengalami beberapa kali bisnis dan gagal. Bisa dikatakan barang yang saya produksi tidak laku dipasaran. Padahal saya menerapkan berbagai metode manajemen pemasaran yang pernah saya pernah pelajari saat kuliah. Dari mulai menerapkan strategi pemasaran yang baik, menganalisis pasar, membuat kegiatan promosi dan lain-lain. Terlepas dari semua pelajaran bisnis yang saya pelajari dari para mentor Ahli, ada satu hal penting yang terlupakan, bahwa ikhtiar maksimal hanya menjadi konsep wajib dalam setiap usaha yang kita lakukan. Lalu bagaimana dengan hasil? Itu adalah urusan Tuhan, sejatinya kita sebagai manusia hanya diminta berikhtiar dengan maksimal. Bisa jadi jalan ikhtiar maksimal yang kita lakukan tidak mendapatkan hasil yang sesuai, tapi terkadang Tuhan memberikan hasil dari jalan lain. Sederhananya begini, saya berjualan kue kering dengan estimasi keuntungan satu juta, tapi kenyataannya dari penjualan kue saya malah mengalami kerugian sebesar satu juta, dari sisi logika saya mengalami kerugian. Tapi kenyataanya ada saja pertolongan Tuhan yang terjadi, saya tiba-tiba mendapatkan rezeki dari jalan lain dengan jumlah nominal dua kali lipat dari estimasi keuntungan yang saya harapkan dari berjualan kue. Kok Bisa? Memang Tidak masuk Logika! Tapi yang perlu kita yakini bahwa matematika Tuhan tidak selalu sejalan dengan logika. Kita hanya perlu keyakinan kuat untuk percaya semua keajaibanNya.

Sumber :https://instagram.com/qiyar_bento?igshid=MTIzZWQxMDU=
Sumber :https://instagram.com/qiyar_bento?igshid=MTIzZWQxMDU=

3. Keluarkan keuntungan untung sedekah

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun