Mohon tunggu...
Erickson Joe Nicholas Tambunan
Erickson Joe Nicholas Tambunan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

dibuat untuk tugas matdis

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Mengangkat Kota Menuju Masa Depan: Membangun Kota Cerdas Menggunakan Dasar-dasar Matematika Diskrit

28 April 2024   23:24 Diperbarui: 28 April 2024   23:27 42
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kota modern tidak hanya  menjadi tempat tinggal  penduduknya, namun juga menjadi pusat aktivitas ekonomi, sosial, dan politik yang penting. Konsep kota pintar menjadi semakin relevan dan menarik saat ini karena teknologi informasi dan komunikasi (TIK) telah menjadi tulang punggung pembangunan. Namun, untuk mencapai visi kota pintar memerlukan integrasi ilmu pengetahuan yang kuat, termasuk matematika diskrit, untuk mendukung landasan teknologinya. Pengertian Kota Cerdas Sebelum membahas peran matematika diskrit dalam membangun kota pintar, penting untuk memahami apa arti konsep ini. 

Kota pintar adalah  kota yang memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) untuk meningkatkan efisiensi operasional, berbagi informasi dengan warganya, dan meningkatkan kualitas layanan pemerintah dan kesejahteraan warganya. Peranan pengetahuan dasar dalam matematika diskrit Matematika diskrit adalah salah satu cabang matematika yang mempelajari benda-benda yang dapat dihitung secara individual, seperti bilangan bulat, grafik, dan himpunan. Meskipun mungkin terdengar jauh dari kehidupan sehari-hari, konsep-konsep ini memiliki penerapan yang sangat penting dalam pengembangan teknologi dan sistem yang mendukung kota pintar. 

Di bawah ini adalah  contoh penggunaan pengetahuan dasar matematika diskrit untuk membangun kota pintar. 

1. Jaringan Sensor Cerdas 

Matematika diskrit memainkan peran penting dalam desain dan pengelolaan jaringan sensor cerdas. Dengan menggunakan konsep grafik dan algoritma optimasi, Anda dapat menentukan lokasi terbaik untuk menempatkan sensor yang memantau berbagai parameter lingkungan seperti polusi udara, kebisingan, dan kualitas air. Informasi yang dikumpulkan oleh jaringan sensor ini dapat digunakan oleh pemerintah kota untuk membuat keputusan yang lebih tepat guna melindungi lingkungan dan kesejahteraan warga. 

2. Angkutan Umum yang Efisien 

ResearchGate
ResearchGate
Matematika Diskrit juga  membantu dalam perencanaan rute angkutan umum yang efisien. Dengan memodelkan jaringan transportasi sebagai grafik, Anda dapat menggunakan algoritma yang tepat untuk mengoptimalkan rute, jadwal, dan alokasi sumber daya. Hal ini akan mengurangi kemacetan lalu lintas, mengurangi emisi gas rumah kaca, dan meningkatkan aksesibilitas bagi penduduk kota. 

3.Big Data Analytics 

BigBox Blog
BigBox Blog

Kota pintar menghasilkan data dalam jumlah  besar setiap hari melalui berbagai sensor, perangkat pintar, dan sistem lainnya. Matematika diskrit menyediakan alat dan teknik untuk menganalisis data  secara efisien dan menghasilkan wawasan  berharga bagi pemerintah dan penduduk kota.  Misalnya,  teknik analisis grafik dapat digunakan untuk mengidentifikasi pola dan hubungan yang tidak terlihat antar entitas dalam jaringan  data perkotaan yang kompleks. 

4.Keamanan Siber 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun