Petualangan dimulai saat George mengajak sepupunya untuk berkemah di Pulau Kirrin, pulau yang diwarisi George dari keluarga Bibi Fanny. Di Pulau Kirrin terdapat reruntuhan kastil tua yang digunakan sebagai tempat berkemah oleh Lima Sekawan. Ketika mereka berada di Pulau Kirrin terjadilah hujan badai yang dahsyat. Bahkan, akibat dahsyatnya badai, bangkai kapal tua yang semula berada di dasar pantai terangkat dan tenggelam di bibir pantai.
Lima Sekawan secara tidak sengaja menemukan peta harta karun di dalam kapal karam tua. Mereka mencoba memecahkan kode rahasia di peta. Dan ternyata harta karun itu ada di ruang bawah tanah reruntuhan kastil. Namun perjuangan mereka untuk mendapatkan harta diwarnai dengan ulah para penjahat yang juga ingin mendapatkan harta. Peristiwa seru dan menegangkan Lima Sekawan melawan penjahat pun terjadi. Tulisan spesial Enid Blyton mampu membawa pembaca seolah berada dalam aksi petualangan Lima Sekawan.