Untuk itu, perjanjian pranikah hadir sebagai cara untuk memastikan status hukum harta benda yang kita miliki ketika berlangsungnya pernikahan tetap aman dan bisa dibagi secara adil dan legal.
Pastinya tidak ada yang ingin berdoa untuk mendapatkan nasib sial, tapi kemudian, kadang kita hanya bisa berserah pada takdir Tuhan yang bisa terjadi pada pernikahan tersebut, baik itu nasib baik atau buruk.
Jadi, apa yang bisa kita lakukan? Apabila Anda ingin melakukan perjanjian ini sebelum menikah nantinya, Anda harus memastikan bahwa baik Anda dan pasangan Anda mau bersikap terbuka dan rela untuk melakukan perjanjian ini. Tentunya, tidak boleh ada pihak yang merasa terpaksa ketika melakukan perjanjian ini nantinya.
Kesimpulan
Pada akhirnya, semua tujuan akhir pernikahan adalah untuk bisa mencapai kebahagiaan yang bisa dibagi dengan pasangan tercinta kita selama-lamanya. Namun, kita juga harus berhati-hati apabila ada musibah tertentu dalam pernikahan tersebut sehingga harta benda milik bersama bisa dibagi dan diamankan secara legal.
Penulis juga berharap agar teman penulis seperti di awal cerita tadi dan kita semua yang nantinya akan menikah bisa aman tenteram hidupnya lewat perjanjian ini nantinya.
Nah, seperti biasa, penulis akan mencantumkan daftar kosa kata bahasa Inggris di tulisan ini dan artinya supaya kita bisa belajar bersama:
- abide: mematuhi
- diminish: menghilang/memudar
- newlyweds: pengantin baru
- prenuptial: pranikah
- soon-to-be: sebentar lagi
- unfavorable: buruk
Happy reading and happy weekend, everyone!
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI