Mohon tunggu...
Endro S Efendi
Endro S Efendi Mohon Tunggu... Penulis - Penulis, Trainer Teknologi Pikiran

Praktisi hipnoterapis klinis berbasis teknologi pikiran. Membantu klien pada aspek mental, emosi, dan pikiran. Aktif sebagai penulis, konten kreator, juga pembicara publik hingga tour leader Umroh Bareng Yuk. Blog pribadi www.endrosefendi.com. Youtube: @endrosefendi Instagram: @endrosefendi

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Melisa Tidak Akan Bunuh Diri, Jika Orang Tuanya Begini

6 September 2020   18:25 Diperbarui: 6 September 2020   18:30 776
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Melisa foto Tribunnews

Album BTS pun, entah sudah berapa banyak dibeli. Harganya, tentu tidak murah untuk ukuran anak SMP yang belum berpenghasilan. Tentu harus orang tua yang memberikan dukungan. 

Saya pun, mau tidak mau harus masuk ke K-Pop Store jika sedang tugas ke luar kota, demi untuk menyenangkan buah hati. Harganya mungkin tidak seberapa, tapi yakinlah, itu akan membuatnya sangat dihargai.

Kenapa kami sebagai orang tua memberikan dukungan? Karena anak tetap membutuhkan kasih sayang. Hadiah, dalam hal ini dukungan atas kegemarannya terhadap BTS, bisa menjadi penambah energi kasih sayang pada anak.

Dengan dukungan itu, anak akan merasa dihargai, disayangi, dan potensinya bisa terus tergali. Terbukti, diam-diam Sofia membuat channel sendiri di YouTube. Dia membuat cerita fiksi dan rutin dimuat di channelnya, Suga Ocean.

tangkapan layar channel Suga Ocean.
tangkapan layar channel Suga Ocean.
Ternyata luar biasa. Dalam hitungan jam, setiap kali dia berhasil upload video baru, yang menonton langsung ribuan. Saya pun kalah dibuatnya. Imajinasi dalam tulisannya sangat hidup, meski harus terus digali lagi. Namun poinnya, dia memiliki kemampuan bercerita, tanpa perlu diajari dari nol.

Kini dia memiliki fans tersendiri. Bahkan punya grup Whats App tersendiri untuk mengumpulkan para penggemarnya. Sebagai orang tua, tentu tetap mengarahkan agar terus berada di koridor yang positif.

Oh ya, Sofia sebenarnya bersekolah di salah satu pondok pesantren. Karena pandemi inilah yang membuatnya harus belajar di rumah. Yang terjadi, tidak hanya belajar. Dia juga memanfaatkan waktunya untuk membuat konten cerita fiksinya itu.

Saya yakin, Melisa tidak akan sampai mengakhiri hidup jika ayahnya atau orang tuanya memberikan dukungan. Karena di usia remaja, dukungan orang terdekat sangat diperlukan. Karena itu, sebagai orang tua, mari mengenali kegemaran buah hati Anda. Sehingga bisa ikut terlibat dan terus memberikan dukungan yang terbaik.

Bagaimana menurut sahabat? (*

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun