Mohon tunggu...
Endari Salasatun Ramandhani
Endari Salasatun Ramandhani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Pendidikan

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

UHAMKA - Mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Melaksanakan Kegiatan Pengembangan Wawasan di Malang-Bali-Yogya

26 Februari 2024   16:27 Diperbarui: 26 Februari 2024   16:31 170
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Berada di Kota Batu Malang, kamu bisa juga merasakan suasana Jakarta tempoe doeloe. Saat memasuki Museum Angkut, kamu akan diajak meraskan suasana Kota Tua Jakarta yang dipadukan dengan suasana Pecinan Tempo Doeloe. Ada juga replika berbagai toko di pelabuhan dalam ejaan bahasa Belanda. 

Kamu bisa mendapatkan pengalaman berharga dan belajar sejarah mengenai perkembangan Sunda Kelapa dan Batavia dari masa ke masa. Sementara saat keluar tempat wisata di Batu ini, kamu akan melewati Stasiun Kota. Nikmati sensasi seperti berjalan dalam gerbong kereta api yang sesungguhnya. 

Uniknya, gerbong kereta ini akan bergerak dengan sistem elektronik sehingga bisa bergoyang-goyang layaknya berada di dalam kereta api yang sedang berjalan. Kamu bisa menyantap kuliner khas Indonesia. Mulai dari bakso, gado-gado, nasi timbel, hingga rujak cingur. Ada juga toko suvenir yang menawarkan hasil kerajinan khas berbagai daerah Indonesia.

Bali

sd-muhammadiyah-1-denpasar-65dc4fb2de948f0b3054e933.jpg
sd-muhammadiyah-1-denpasar-65dc4fb2de948f0b3054e933.jpg
SD Muhammadiyah 1 Denpasar/dokpri

SD Muhammadiyah 1 Denpasar merupakan sekolah dasar yang melayani pengajaran jenjang pendidikan dasar dan berlokasi di Kota Denpasar. Adapun pelajaran yang diberikan meliputi semua mata pelajaran wajib sesuai kurikulum dan tambahan nilai-nilai agama. 


SD Muhammadiyah 1 Denpasar memiliki staf pengajar guru yang kompeten pada bidang pelajarannya sehingga berkualitas dan menjadi salah satu yang terbaik di Kota Denpasar. Tersedia juga berbagai fasilitas sekolah seperti ruang kelas yang nyaman, perpustakaan, lapangan olahraga, mushollah/masjid, kantin dan lainnya.

Sekolah ini memiliki fasilitas yang lengkap, mulai dari perpustakaan, mushola, ruang kelas dengan AC, LCD, proyektor, dan printer, laboratorium bahasa, dan laboratorium komputer. Tidak hanya belajar di kelas, si kecil juga bisa mengasah bakat dan talentanya lewat aktivitas ekstrakurikuler yang ditawarkan, yakni: Hizbul Wathan, Tapak Suci, Sains dan Matematika Club ,Bina Vokalia, Futsal.

Garuda Wisnu Kencana (GWK)/dokpri
Garuda Wisnu Kencana (GWK)/dokpri
Garuda Wisnu Kencana (GWK) merupakan sebuah patung raksasa karya salah satu pematung kenamaan asal Bali, Nyoman Nuarta. Patung ini berbentuk Batara Wisnu yang menunggangi hewan legendaris garuda sebagai simbol Amerta, kebajikan yang abadi. patung yang masih dalam tahap pengerjaan ini terbuat dari 4.000 ton tembaga dan kuningan. Menurut rencana, saat selesai dibuat, patung ini akan berdiri setinggi 150 meter dengan bentangan sayap garuda mencapai 64 meter. GWK akan menjadi patung terbesar di dunia. 

GWK juga dirancang menjadi wahana utama dari pertunjukan artistik, pameran, dan perhelatan akbar lainnya -- selain sebagai tujuan rekreasi dan arena bersantai keluarga. Di sisi kiri dari pintu masuk kawasan ini, terdapat panggung amphitheater. Di panggung ini, setiap harinya dipertunjukkan beberapa tari tradisional Bali. 

Tari-tari Bali yang dipentaskan tersebut antara lain tari kecak, tari cenderawasih dan tari barong rangda. tari-tari ini dipertunjukkan setiap jam, antara pukul 15.00 -17.00 WITA. Selain tari-tari tersebut, di sore hari, dipentaskan pula tari joged bumbung dan tari kecak. GWK tidak sekadar menawarkan daya tarik panorama yang indah. Di tempat ini, juga dipentaskan kekayaan seni tradisional Bali yang akan membuat kunjungan Anda ke Pulau Dewata meninggalkan kenangan yang berkesan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun