Mohon tunggu...
Muthiah Alhasany
Muthiah Alhasany Mohon Tunggu... Pengamat politik Turki dan Timur Tengah

Pengamat politik Turki dan Timur Tengah. Moto: Langit adalah atapku, bumi adalah pijakanku. hidup adalah sajadah panjang hingga aku mati. Email: ratu_kalingga@yahoo.co.id IG dan Twitter: @muthiahalhasany fanpage: Muthiah Alhasany"s Journal

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Gerbong Perokok Adalah Mimpi Buruk Bagi KAI

27 Agustus 2025   15:11 Diperbarui: 27 Agustus 2025   15:11 130
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lokomotif kereta Pangrango (dok.pribadi)

Bagi saya, adalah sesuatu yang "membagongkan" ketika ada anggota DPR RI yang meminta disediakan gerbong khusus untuk perokok di kereta jarak jauh. Saya hanya bisa urut dada, dalam hati berkata, ini anggota DPR serius daya pikirnya cuma segitu? Bagaimana kita mau menjadi negara maju jika yang duduk di Gedung Dewan adalah orang-orang egois yang hanya memikirkan kepentingan diri sendiri. 

Saya mencoba untuk tidak berpikiran negatif, mungkin si anggota komisi enam DPR tersebut belum pernah jalan-jalan ke luar negeri. Jangankan di negara-negara maju, di negara-negara tetangga, sependek pengetahuan saya, sudah tidak ada lagi gerbong kereta yang mengijinkan penumpang untuk merokok di dalam kereta. Misalnya, Singapura, Malaysia, Thailand, apalagi Australia. 

Nasim Khan, anggota DPR komisi enam (dok.cnn)
Nasim Khan, anggota DPR komisi enam (dok.cnn)

Semua orang tahu bahwa merokok tidak baik untuk kesehatan. Merokok bukan hanya merugikan diri sendiri, tapi juga mengancam kesehatan orang lain yang tanpa sengaja turut menghirup asap rokok. Orang yang mengisap asap rokok justru mendapatkan akibat yang lebih fatal. 

Di negara-negara maju, gaya hidup sehat semakin gencar dikumandangkan. Termasuk meminimalisir gaya hidup merokok. Angkutan umum, baik bus maupun kereta, bebas dari asap rokok. Mereka boleh merokok di tempat terbuka, di jalan atau di taman. Tetapi jika ada orang lain di sekitar mereka meminta agar berhenti merokok, biasanya mereka menghormati dan mematikan rokoknya. 

Ketegasan KAI 

Karena itu tidak salah bahwa KAI bersikap sangat tegas, tidak akan ada gerbong kereta untuk perokok. Kereta api adalah transportasi umum yang bebas dari perokok. Ini bukan diskriminasi terhadap perokok, sebab menyangkut kepentingan orang banyak. Toh, di stasiun telah disediakan area khusus untuk perokok. 

Area merokok di stasiun (dok.kai121)
Area merokok di stasiun (dok.kai121)

Perlu diketahui, larangan merokok di kereta api telah diberlakukan sejak tahun 2012 yang lalu. Larangan merokok diterapkan untuk semua perjalanan kereta api, baik itu kereta lokal, kereta jarak jauh maupun komuter. Rokok yang dilarang bukan hanya rokok konvensional, tapi juga jenis vape. Bahkan juga di kereta makan, bordes dan toilet, tetap tidak boleh merokok.

Harus disadari, penumpang kereta api terdiri dari berbagai macam orang, termasuk kaum prioritas atau kelompok yang rentan dari sisi kesehatan. Misalnya ibu-ibu hamil , bayi anak-anak, orang tua dan lain-lain. Paparan asap rokok dapat membahayakan kesehatan mereka. Selain itu, bau rokok mengotori gerbong, apalagi abu rokok yang bisa beterbangan dan terisap oleh penumpang lain. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun