Di linimasa Facebook berseliweran foto-foto yang menampilkan perbandingan saat kita sekarang dan kelak di masa tua. Dengan hestek #AgeChallenge mereka meramaikan beranda media sosial. Sebagaimana biasa aplikasi itu membuat banyak orang penasaran dan segera mencobanya.
Kita selalu senang mencoba segala sesuatu yang baru, mungkin karena rasa persaingan, tidak ingin ketinggalan oleh orang lain. Hal ini boleh-boleh saja, tetapi sebaiknya dengan pertimbangan yang matang, apakah aplikasi itu hanya diciptakan untuk kesenangan atau ada maksud lain.
Baru-baru ini terungkap bahwa aplikasi FaceApp yang viral itu adalah buatan Rusia. Pertama kali saya membacanya melalui media online Daily Mail. Kemudian juga dibahas oleh tempo.co dan kompas.com, serta media lainnya. Mereka memperingatkan bahwa aplikasi itu bisa mengancam keamanan kita.
FaceApp dibuat oleh negara pimpinan Vladimir Purin tersebut pada tahun 2017. Berdasarkan penuturan media-media tersebut, apabila kita menggunakan aplikasi ini, maka data dan foto kita akan masuk ke dalam data intelejen Rusia. Ini bisa digunakan untuk berbagai tujuan, termasuk urusan politik.
Aplikasi FaceApp memang menarik, bisa membuat wajah kita menjadi lebih muda atau lebih tua. Â Ada yang kembali ke masa ABG, ada yang diubah menjadi kakek-nenek, dan ada pula yang bisa memainkan wajahnya menjadi lawan jenis, laki-laki berubah menjadi perempuan dan sebaliknya.
Bahkan sekarang kita juga bisa mengganti latar belakang (background) di mana kita berada. Jadi tidak usah heran jika banyak traveller palsu yang seolah-olah selalu jalan-jalan keluar negeri. Padahal ia hanya mengganti pemandangan di belakangnya dengan aplikasi sejenis ini.
Namun benarkah aplikasi ini menjadi berbahaya untuk setiap pengguna? Saya kira tidak. Â Ketika Anda mengunduh aplikasi dan menyetujui syarat dan ketentuan, Anda juga setuju untuk lebih dari membiarkan usia aplikasi selfie Anda. Semua yang ada di telepon genggam anda bisa diambil oleh aplikasi ini.
Tentu ada semacam peringatan, apakah anda mengijinkan aplikasi ini mengakses semua data. Nah, di sinilah kita harus berpikir, apakah kita membolehkan FaceApp mengambil data. Jika anda merasa keberatan, beres, tolak saja. Dan berarti anda tidak perlu menggunakan aplikasi ini. Jangan ikut-ikutan sesuatu hanya karena trendi.
Tetapi jika anda merasa bahwa data yang ada di telepon genggam bukan data penting. Atau anda berpikir bahwa anda bukan siapa-siapa kecuali masyarakat biasa, maka tak ada larangan anda menggunakan aplikasi ini untuk bersenang-senang. Lumayan untuk menghilangkan kepenatan atau stress.
Aplikasi ini mudah digunakan. Pertama, Anda mengambil selfie atau memilih satu dari foto galeri Anda dan mengunggahnya. Setelah beberapa sentuhan dan sedikit bantuan dari kecerdasan buatan (AI), aplikasi mengubah foto menjadi diri Anda yang lebih tua atau lebih muda sesuai keinginan anda.
Aplikasi FaceApp terbaru ini juga memiliki berbagai filter yang memungkinkan Anda untuk menambahkan berbagai asesoris seperti kacamata, jenggot atau bahkan mengubah gaya rambut Anda. Dan bagian baiknya adalah aplikasi ini gratis, bisa diunduh melalui playstore.
