Sekarang, Ozan menjadi pembicara dalam acara-acara universitas di mana dia menceritakan kisah hidupnya dan bagaimana dia berhasil dalam kewirausahaan sebagai orang dengan sindrom Down.Â
"Saya sangat bangga dengan ini, untuk dapat menyampaikan pengalaman saya kepada orang lain. Saya ingin menginspirasi orang-orang seperti saya yang ingin memulai bisnis mereka sendiri. Perusahaan ini sangat berarti bagi saya," kata Ozan Ulusoy kepada Anadolu Agency (AA ).
Dia menyarankan orang lain dengan down syndrome dan keluarga mereka untuk bersosialisasi lebih banyak. Mereka seharusnya tidak menjadi introvert, mereka harus keluar lebih sering.
Ayahnya Ali Ulusoy, seorang pengacara yang juga mengetuai asosiasi untuk orang cacat. Â Ia mengatakan pekerjaan putranya sangat penting.Â
"Tentu saja, ia menjalankannya untuk mendapat untung, tetapi yang lebih penting adalah orang cacat dapat bertahan hidup sendiri. Ia mengendarai bus atau naik mobil untuk menempuh jarak 26 kilometer dan mempromosikan bisnisnya secara online, dan ia melakukan semuanya. sendirian," tuturnya.
Ini adalah kisah bertahan hidup bagi orang-orang dengan down syndrome. Mereka sangat senang dan merasa terhormat melihat dia berhasil.Â
Ozan melakukan apa yang dia cintai. Dia suka memberikan hadiah kepada orang-orang, dan kadang-kadang hadiah  yang dia desain di sini.Â
"Kami suka dia memberi contoh. Dia adalah pembicara pada pertemuan puncak ketenagakerjaan bagi penyandang cacat. Kami mendengar bahwa lebih banyak orang dengan down syndrome sedang memulai untuk memulai bisnis mereka sendiri," tambah sang ayah.
Ibu Ulusoy, Aysel Ulusoy, seorang pensiunan guru matematika yang membantu putranya dengan perusahaannya. Pertama kali mengetahui tentang gangguan Ozan ketika dia berusia 6 bulan.Â
"Dokter mengatakan kepada kami bahwa dia tidak akan dapat melakukan apa pun sendiri. Awalnya kami terkejut, tetapi ia tumbuh cukup baik dan berkembang seperti anak-anak lain. Sekarang, ia adalah pengusaha yang sukses, dan kami bangga padanya, " dia berkata.
