Mohon tunggu...
El.tama
El.tama Mohon Tunggu... Petani - Orang biasa(amatir)

Anak Desa tinggal di dusun kecil pulau humba hobby Belajar menulis//pekerjaan PETANI

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

RINTIHAN HATI

8 November 2020   21:05 Diperbarui: 8 November 2020   21:09 334
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Rintihan hati

Oleh:L.tama

*catatan imajinasi*

Aku tak pernah tahu jika ini takdir..
Yang harus ku jalani di lorong malam..
Menyusuri gelap tanpa arah tiada kawan..
Ku biarkan lara mencabik sukma dalam getir.

Tak ada yang salah dan untuk di salahkan..
Ku terimah ini ujian, ataupun hukuman sebagai takdir kehidupan..
Menjalani waktu hadapi tantangan...

Ku tak mau ada yang terlukai..
Apalagi Yang terbebani..

Ada baiknya aku harus memilih pergi..
Untuk menjaga ke utuhan hati...
Sebab mungkin aku adalah beban yang merantai...
Maaf jika ini membuat luka saat masih di sini....

Biarkan remang cahaya rembulan..
Jadi saksi segala derita yang menghujam..
Biarlah cengkraman kesunyian malam ..
Jadi tempat ku merenung arti kehadiran..

Mungkin kekejaman dunia ...
Harus jadi sahabat setia..
Mungkin hati harus ku paksakan ikhlas..
Untuk segala perih yang terus menggilas..

Hanya pada Mu ya tuhan ku serahkan segalanya..
Sudih kira Dengarkan rintihan hamba mu ini
Yang terbelenggu lara..
Ya tuhan kuatkan ku dalam menghadapi ujian hidup..
Dengarkan rintihan hamba....

Wtb. 07/11/2020

Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun