Melihat keraguan saya, pihak Sinshe menawarkan paket setengah bulan. Itu pun masih berat bagi saya. Lalu penawaran turun lagi jadi pengobatan satu minggu. Anak-anak yang ingin saya segera sembuh akhirnya menyetujui penawaran itu.
Hari itu juga dilaksanakan pembayaran dan saya mendapat ramuan herbal yang wajib diminum selama satu minggu hingga tuntas.
Sampai di rumah saya masih memikirkan diagnosa sang tabib. Benarkah penyakit saya ini sudah parah? Saya lalu teringat surat pengantar dokter. Esoknya saya memutuskan untuk menjalani pemeriksaan ke laboratorium.
Begitulah. Akhirnya saya membawa hasil USG kepada dokter ahlinya. Dan sungguh di luar dugaan, menurut beliau benjolan pada dada kiri saya itu hanya kista biasa dan tidak berbahaya.Â
"Kista ini muncul akibat stres. Jadi ibu nggak usah stres lagi ya..." sang dokter tersenyum. Mak nyes...lega hati saya. Bersyukur Allah masih memberi saya kesempatan untuk melanjutkan hidup dan merawat anak-anak. Alhamdulillah....
Mengenai ramuan herbal yang kadung saya beli, ya, mau tidak mau harus saya minum sampai habis. Sayangkan, harganya cukup mahal. Berapa sih? Yah, kira-kira bisalah buat beli sebuah sepeda motor...
                         ***
Malang, 23 Agustus 2015
Lilik Fatimah Azzahra
