Mohon tunggu...
Elang Maulana
Elang Maulana Mohon Tunggu... Petani - Petani
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Hanya manusia biasa yang mencoba untuk bermanfaat, bagi diri dan orang lain..

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Potret Putra Ahok dan Bukti Masih Buramnya Kota Jakarta

7 Juni 2020   22:40 Diperbarui: 7 Juni 2020   22:38 661
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber : tribunnews dan tangkapan layar akun instagram Nicholas Sean

BELAKANGAN warganet ramai menyoroti potret putras sulung Basuki Tjahaya Purnama alis Ahok, Nicholas Sean yang terlihat tengah memancing di halaman rumahnya.

Dalam potret yang diunggah pada akun instagram pribadinya yang sudah terverifikasi, Nicholas Sean tampak berpakaian santai dengan mengenakan topi dengan kaos oblong yang dibalut dengan kemeja. Sedangkan kebawahnya hanya mengenakan cenala pendek.

Masih dalam potret tersebut Nicholas tampak tengah duduk sambil memancing di depan rumahnya yang kala itu sedang terendam banjir dengan diberi caption yang cukup menggelitik
 

"In 2020, you don't go to the ocean... the ocean comes to you," ( Pada tahun 2020, kalian tidak pergi ke laut, laut yang menghampiri kalian begitu tulis Nicholas Sean, Sabtu (6/6/2020). Dikutip tribunnews.com.

Sekilas, postingan atau unggahan Nicholas ini seperti kebanyakan lainnya, tidak ada yang aneh alias biasa-biasa. Namun, jika ditelaah lebih jauh, Nicholas seperti ingin mengirimkan pesan sekaligus sindiran terhadap pemerintah provinsi bahwa Kota Jakarta masih sangat rawan dengan banjir. Bahkan mungkin lebih parah.

Kenapa?
Pasalnya, rumah atau tempat yang ditinggali oleh Nicholas ini tentu saja bukan perumahan biasa, melainkan sebuah perumahan elite yang berada di kawasan Pluit, Jakarta Utara.

Sebagai perumahan di kawasan elite, hampir dipastikan lingkungan sekitarnya dilengkapi dengan drainase atau tempat saluran air yang lebih dari memadai. Tapi tetap saja tak bisa lepas dari kepungan banjir.

Ketika di perumahan elite saja masih tidak bisa lepas dari kepungan banjir. Bagaimana jika kawasan-kawasan lain yang berada tak jauh dari bantalan kali, tentu akan bernasib jauh lebih buruk lagi saat hujan lebat datang.

Kali ini saja, saat sebenarnya curah hujan tidak begitu besar dan masih jarang, tak urung bahwa banjir masih terjadi. Ini membuktikan bahwa potret buram Jakarta sebagai kota banjir masih belum bisa ditanggulangi dengan baik.

Penulis jujur khawatir, jika musim penghujan datang, Kota Jakarta akan semakin parah terdampak banjirnya. Sebab, boleh jadi konsentrasi Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berikut Gubernurnya, Anies Baswedan tengah dalam konsentrasi penuh pada penanganan virus corona atau covid-19.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun