Bisa kita lihat dizaman sekarang fenomena yang terjadi di Indonesia, tidak usah jauh-jauh dan berpikir panjang, bisa kita lihat dan berpikir dari contoh kasus kecil yang terjadi pada saat demontrasi yang terjadi di ibu kota dan kota-kota yang ada di Indonesia.
Dari pelihatan kita, kita dapat berpikir bahwa ada perubahan gaya dalam mereka menyampaikan aspirasi, seperti dapat kita lihat poster-poster, komentar-komentar yang cenderung bisa menimbulkan fitnah di masyarakat. Kalau kita mau mengangkat fakta-fakta agak miris dari sikap para remaja sekarang ini. Hal ini bisa kita simpulkan bahwa pendidikan di Indonesia telah gagal, tentunya dari kesimpulan diatas kita dapat berpikir panjang akan pendidikan di Indonesia, berarti kita termasuk dalam kategori produk gagalnya pendidikan nasional.
Lalu apa yang akan menjadi sebuah pertanyaan, kenapa gagal? apa penyebabnya? Adakah solusi yang ditawarkan untuk mengatasinya, paling tidak untuk memperbaiki kegagalan yang ada saat ini dan bagaimana cara menciptakan pendidikan yang ideal untuk generasi saat ini?
Untuk menjawab pertanyaan di atas, tentunya tidaklah sederhana dan mudah. Ada banyak kurikulum yang dibuat pemerintah untuk menjadi bukti bahwa Indonesia ingin selalu hadir untuk mencerdaskan rakyatnya terutama para pemuda Indonesia.
Dari pandangan dan pikiran kita terhadap pendidikan Indonesia saat ini, mesti kita ingin sekali mengubah pola pendidikan yang ada di Indonesia dengan cara sebagai berikut:
Mengajak kaum masyarakat terutama para pemuda Indonesia untuk aktif dalam dunia pendidikan.
Melaksanakan kejar paket untuk para pemuda yang tertinggal karena gagalnya pendidikan.
Membuat sarana dan prasarana yang mewadahi.
Mengelola sikap optimis kepada masyarakat terutama para pemuda di Indonesia.
Mewujudkan visi dan misi yang mendorong majunya pendidikan di Indonesia.
Namun terutama yang terpenting untuk kita wujudkan agar tidak banyaknya kegagalan dalam dunia pendidikan yaitu, kita harus mengajak dan melaksakan untuk mendaftar ujian kejar paket bagi para-para pemuda yang ingin melanjutkan pendidikannya lagi. Maka dari itu pemerintah wajib selalu memandang dan berpikir akan pendidikan di Indonesia, baik atau buruknya pendidikan yang ada Indonesia saat ini.
." Kalau bukan kita siapa lagi, kalau bukan sekarang kapan lagi".
