Mohon tunggu...
Sutrisno S Parasian Panjaitan
Sutrisno S Parasian Panjaitan Mohon Tunggu... Wiraswasta - Kaizen | Complex being | Miscellaneous

Be Better. Maksimalkan Potensi.

Selanjutnya

Tutup

Gadget

Akses Internet, Kita Semua Terpantau

17 Maret 2020   12:45 Diperbarui: 10 Oktober 2021   07:27 103
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: depositphotos.com

 

Pasti tidak terlalu asing lagi bagi kita dalam menggunakan Internet. Mulai dari komunikasi, belajar, mengirim dan menyimpan pesan data file, dan lain-lain. Kita bisa terhubung dengan orang yang jaraknya sangat jauh dari kita semua karena Internet.

Kemajuan teknologi memang luar biasa. Boleh dikatakan Internet adalah teknologi yang paling dekat dengan kehidupan kita sehari-hari. Mungkin dibalik kehebatan dari Internet terdapat sisi negatif dari munculnya Internet. Tak dipungkiri, hal itu memang benar. Saya pribadi juga sempat jadi "alay" dalam menggunakan Internet. 

Nah, dari pengalam itu saya belajar dan sadar bahwa kita selalu terpantau. Apapun yang kita akses terekam di database situs yang kita kunjungi dan chanche memori perangkat yang kita gunakan dan hal-hal lainnya seputar jaringan internet yang saya kurang paham menjelaskan. Bukti kalau kita terpantau mungkin bisa diperhatikan kalau kita sering cari di  search engine tentang "Cara menghasilkan pasive income", "pekerjaan yang top di era milenial" atau apapun, pasti di layanan soisal media kita sering disuguhkan iklan ataupun konten idetntik yang berkaitan dengan topik yang sering kita cari. 

Jadi untuk berbagi pengalaman, akan lebih baik bagi kita menggunakan Internet untuk hal-hal yang baik saja. Terutama yang baru paham Internet perlu tahu hal ini. Dan sahabat-sahabat yang lebih duluan paham hal ini juga sudah menghimbau hal ini juga.

Trus kenapa akses konten yang tidak mendidik tetap terbuka?

Sebenarnya yang kita bisa jumpai, banyak provider Internet yang sudah melakukan pemblokiran untuk situs-situs tertentu. Kemudian menurut tebakan saya, konten-konten yang tidak mendidik tadi itu semua digunakan sebagai senjata digital oleh oknum yang terlibat dalam pembuatan konten. Baik itu propaganda, artikel hoax, video pembodohan, situs porno dsb termasuk didalam kategori senjata digital yang saya maksud. Kalau kita masih bisa menjumpainya, mungkin tinggal otoritas pribadi kita sebagai pengguna dalam mengendalikan diri juga diperlukan.

Internet sudah mewarnai kehidupan kita  dengan cukup menyeluruh. Semoga kemajuan perkembangan jaman membuat teknologi internet semakin berkembang sehingga bisa kita rasakan manfaatnya. Dan juga semoga pemegang tanggungjawab layanan boleh memberikan servis terbaik untuk kebutuhan dan kenyamanan pribadi pengguna Internet.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Gadget Selengkapnya
Lihat Gadget Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun